Wuling meluncurkan mobil listrik yang diberi nama Cloud EV di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 yang digelar di JI Expo Kemayoran, Jakarta Pusat, 15-25 Februari.
Cloud EV menjadi mobil listrik ketiga yang dibawa Wuling ke Indonesia. Sebelumnya pabrikan asal China ini memboyong Wuling Air ev dan Binguo EV. Ketiga mobil ini sama-sama berukuran kompak.
Berikut perbedaan ketiga mobil listrik Wuling.
Wuling Air ev diluncurkan pada Agustus 2022. Mobil listrik mungil ini menjadi mobil EV pertama Wuling di Indonesia. Desain yang imut namun futuristik membuat Wuling Air ev langsung mendapat tempat di hati konsumen Indonesia. Hasilnya, Wuling ev menjadi mobil listrik terlaris di Indonesia sepanjang 2022.
Wuling Air ev hadir dalam tiga varian, yakni:
Meski dimensinya imut namun Wuling Air ev dibekali beragam fitur canggih, seperti Intelligent Tech-Dashboard, Multifunction Steering Wheel, Integrated Floating Widescreen, serta Futuristic Center Console.
Wuling air Lite dan Standar Range dibekali baterai berkapasitas 17.3 kWh yang memiliki motor bertenaga 30 kW atau setara dengan 40,2 dk dengan penggerak roda belakang. Baterai ini bisa menempuh jarak 200 km. Sementara Wuling Air ev menggendong baterai kapasitas 26.7 kWh yang bisa menempuh jarak hingga 300 Km.
Pengisian daya ketiga varian Wuling Air ev ini sangat simple karena bisa dilakukan pengisian daya listrik rumah. Dengan minimum daya listrik rumah 2200 VA, pengisian daya untuk Wuling Air ev Standard Range dan Lite hanya memakan waktu kurang lebih 8,5 jam, sedangkan untuk tipe Long Range kurang lebih 11 jam.
Sedangkan dengan daya listrik rumah 6600 VA, pengisian daya untuk Wuling Air ev Standard Range dan Lite masih sama yaitu 8,5 jam. Namun untuk Long Range dapat terisi lebih cepat, kurang lebih 4,5 jam.
Wuling resmi memperkenalkan mobil listrik Binguo EV di Summarecon Mall Serpong, Tangerang, Banten, Kamis 16 November 2023. Mobil hadir dalam tiga varian, yakni:
Ketiga varian tersebut dibekali baterai berkapasitas 37.9 kWh yang bis menempuh jarak hingga 410 km dalam sekali pengisian daya hingga penuh. Baterai ini sudah mengantongi sertifikasi IP67 sehingga tahan air dan cuaca.
Dibandingkan Air ev, Bunguo EV lebih premium, baik ekterior maupun interiornya. Maklum saja, harganya juga lebih mahal. Perbedaan dengan Air ev juga terlihat dari desain eksteriornya. Jika Air ev tampak mengotak, maka Binguo EV membulat.
Fitur Binguo EV juga lebih premium, seperti headunit yang sudah model floating, kamera parkir plus sensor mundur, setir berbalut kulit, hingga digital AC.
Mobil listrik terbaru Wuling ini baru saja diluncurkan di IIMS 2024 pada Kamis, 15 Februari 2024. Sayangnya Wuling belum memberikan bocoran berapa harga mobil ini. Hanya dari desas-desus yang beredar, mobil ini akan dibanderol sekitar Rp400 jutaan.
Meski terlihat mungil, namun dimensi Cloud EV ini lumayan besar, lho. Bahkan size-nya hanya sedikit lebih kecil dari Toyota Avanza, yakni panjang 4.295 mm, lebar 1.850 mm, tinggi 1.652 mm, dan wheelbase 2.700 mm.
Dari sisi interior, Cloud EV menonjolkan desain kabin bernuansa black pearl. Kabin mobil ini semakin terasa berkelas dengan hadirnya headunit besar berukuran 15,6 inch dan MID berukuran 8,8 inch. Selain itu dashboad, sandaran tangan door trim, hingga konsol tengah sudah berlapis kulit, lho.
Cloud EV kemungkinan akan ditawarkan dalam opsi baterai, yakni baterai berkapasitas 37,9 kWh yang mampu menempuh jarak 360 dan baterai 50,6 kWh yang bisa dipacu hingga jarak 460 km. Oya, mobil ini juga dilengkapi fitur sistem slow charging dan fast charging. Dengan fitur ini pengecasan dari 30 persen hingga 80 persen hanya memelukan waktu 30 menit.
So, mau pilih yang mana?