Kunci pas adalah alat tangan untuk mengencangkan dan melonggarkan baut, terdiri dari dua rahang yang bisa disesuaikan dan terbuat dari baja berkualitas tinggi.
Kunci ring juga digunakan untuk mengencangkan dan melonggarkan baut, namun hanya untuk segi enam dan terbuat dari bahan berkualitas tinggi seperti chrome vanadium.
Perbedaan kunci pas dan kunci ring terletak pada bentuk ujungnya, kemudahan pemakaian, penggunaan, distribusi tekanan, dan ukuran yang tersedia.
Kalau kamu sering mengutak-atik kendaraan, kamu pasti tidak asing dengan kunci pas dan kunci ring. Kedua alat tersebut merupakan yang paling sering digunakan untuk melepas atau mengencangkan baut dan mur. Meski fungsinya mirip, sebenarnya ada perbedaan antara dua alat tersebut.
Mengetahui perbedaannya akan membantu kamu memilih alat yang tepat untuk membantu pekerjaan kamu agar lebih efisien. Lantas, apa perbedaan kunci pas dan kunci ring? Simak informasi berikut ini sampai habis, ya!
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, kunci pas adalah alat tangan yang dirancang khusus untuk memudahkan proses pengencangan dan pelonggaran mur serta baut. Alat ini memiliki desain kunci yang terdiri dari dua rahang yang bisa disesuaikan.
Sebagai informasi, kunci pas biasanya terbuat dari baja berkualitas tinggi agar punya daya tahan serta kekuatan yang diperlukan untuk melakukan pekerjaan berat.
Tidak berbeda jauh dengan kunci pas, kunci ring juga dirancang khusus untuk mengencangkan dan melonggarkan mur atau baut. Namun, bentuk baut dan mur yang bisa dikencangkan dan dikendurkan hanyalah segi enam.
Sama seperti kunci pas, kunci ring juga umumnya terbuat dari bahan berkualitas dengan daya tahan tinggi seperti chrome vanadium.
Setelah mengetahui apa itu kunci pas dan kunci ring, ini saatnya kamu tahu perbedaan kedua alat tersebut. Sekilas memang sama saja, tetapi jika dibedah secara detail sebenarnya ada beberapa perbedaan. Berikut ini perbedaan kunci pas dan kunci ring:
Bentuk
Perbedaan utama adalah pada bentuk ujungnya. Kunci pas memiliki bentuk ujung yang terbuka layaknya huruf “U”. Bentuk tersebut memang dirancang untuk memudahkan pemasangan baut dan mur agar lebih cepat.
Sementara itu, kunci ring punya ujung tertutup berbentuk lingkaran dengan gigi di bagian dalam. Bentuk ini lebih unggul dalam mencengkram sehingga mengurangi kemungkinan selip saat digunakan.
Kemudahan pemakaian
Berkat bentuk ujungnya yang terbuka, kunci pas lebih mudah digunakan karena mampu mengakses baut yang sulit dijangkau. Jika kamu ingin melepas atau memasang baut di area sempit, kunci pas paling cocok digunakan.
Sementara itu, kunci ring perlu ruang cukup luas untuk mengakses baut dan mur. Oleh karena itu, penggunaannya tidak sefleksibel kunci pas.
Penggunaan
Secara penggunaan, kunci pas umumnya digunakan untuk mengencangkan baut dan mur yang ingin dipasang. Sementara itu, kunci ring biasa digunakan untuk melepas baut dan mur yang sudah terpasang karena bentuknya lebih memudahkan.
Distribusi tekanan
Distribusi tekanan yang dihasilkan kunci pas hanya terbatas pada dua titik saja. Karena hal ini, tak jarang hal tersebut menyebabkan kerusakan pada baut atau kunci ring jika terlalu sering digunakan.
Berbeda dengan kunci pas, kunci ring mampu mendistribusikan tekanan secara merata ke seluruh baut karena desainnya yang melingkar. Desain tersebut juga lebih memudahkan pengguna karena daya cengkram yang lebih baik.
Ukuran
Perbedaan terakhir kunci pas dan kunci ring adalah ukurannya. Kunci pas tersedia dalam bentuk set dengan berbagai ukuran. Bahkan, beberapa juga tersedia dalam bentuk yang bisa disesuaikan seperti kunci inggris.
Berbeda dengan kunci ring yang umumnya punya ukuran presisi. Dengan begitu, pengguna hanya perlu menyesuaikan ukuran kunci dengan baut.
Itulah dia perbedaan kunci pas dan kunci ring, dari bentuk hingga ukurannya. Kalau artikel ini membantu, cari informasi lain seputar otomotif atau teknologi hanya di IDN Times, ya.