Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Tips Biar Mobil Tua Bernilai Investasi

Ilustrasi mobil (Pexels/mali maeder)
Ilustrasi mobil (Pexels/mali maeder)
Intinya sih...
  • Mobil tua bernilai investasi jika memiliki desain ikonik, sejarah unik, atau jumlah produksi terbatas.
  • Keberhasilan mobil tua sebagai investasi dipengaruhi oleh kondisi fisik, keorisinalan, dan dokumentasi lengkap.
  • Manfaatkan komunitas otomotif dan waktu yang tepat untuk menjual agar mobil tua bisa menjadi investasi yang menguntungkan.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Mobil tua sering kali dipandang sebagai beban karena biaya perawatannya yang mahal. Namun, dengan pendekatan yang tepat, mobil lawas justru bisa menjadi aset berharga bahkan mendatangkan keuntungan.

Bahkan, beberapa mobil klasik kini memiliki harga yang melambung tinggi di pasaran karena kelangkaan dan nilai historisnya. Tapi tentu saja, tidak semua mobil tua bisa otomatis menjadi investasi.

Nah, berikut tips menjadikan mobil tua bernilai investasi.

1. Pilih mobil dengan potensi koleksi tinggi

Ilustrasi mobil (Pexels/mali maeder)
Ilustrasi mobil (Pexels/mali maeder)

Tidak semua mobil tua memiliki nilai jual tinggi di masa depan. Biasanya, mobil yang memiliki potensi untuk dijadikan investasi adalah mobil dengan desain ikonik, sejarah unik, atau jumlah produksi terbatas.

Misalnya, mobil seperti VW Beetle, Toyota Land Cruiser lawas, Honda Civic generasi awal, hingga sedan klasik seperti BMW E30 dan Mercedes-Benz W123 sering diminati kolektor. Pilihlah mobil yang masih memiliki banyak penggemar dan komunitas aktif, karena ini bisa menjadi indikator bahwa nilai mobil akan stabil atau bahkan naik.

2. Rawat dengan orisinalitas dan dokumentasi lengkap

Mobil Volvo (volvocars.com)
Mobil Volvo (volvocars.com)

Nilai mobil tua sangat dipengaruhi oleh kondisi fisik dan tingkat keorisinalannya. Hindari terlalu banyak modifikasi ekstrem yang mengubah tampilan atau mesin dari spesifikasi awal. Justru, mobil dengan sparepart orisinal dan cat yang masih sesuai standar pabrik akan lebih menarik bagi kolektor.

Selain itu, simpan semua dokumen seperti STNK, BPKB, faktur pembelian, hingga buku servis. Dokumentasi lengkap bisa menjadi nilai tambah ketika kamu ingin menjual mobil tersebut kepada kolektor yang serius.

3. Bangun jaringan dan manfaatkan momentum pasar

Ilustrasi lalu lintas (Pexels/Danila Perevoshchikov)
Ilustrasi lalu lintas (Pexels/Danila Perevoshchikov)

Salah satu strategi agar mobil tua menjadi investasi menguntungkan adalah dengan memanfaatkan komunitas dan waktu yang tepat untuk menjual. Ikuti forum mobil klasik, acara komunitas otomotif, hingga lelang kendaraan antik.

Dari sana kamu bisa membangun koneksi, belajar tren pasar, dan tahu kapan waktu terbaik menjual. Ketika ada lonjakan minat terhadap model tertentu, kamu bisa mendapatkan harga yang jauh lebih tinggi dari harga pembelian dan biaya perawatan.

So, dengan strategi yang tepat, mobil tua bisa berubah menjadi aset yang bernilai. Kuncinya adalah sabar, konsisten dalam perawatan, dan jeli membaca peluang. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us