Daftar Pengaman Tambahan di Motor, Ada yang Pakai Sensor!

- Pemilik motor disarankan memasang pengaman tambahan seperti gembok cakram untuk mengunci roda sepeda motor agar tidak bisa digerakkan.
- Pemasangan modul sensor rahasia juga direkomendasikan, dimana pemilik harus menyentuh bagian motor tertentu sebelum menyalakan mesin agar motor bisa distarter.
- Alarm tambahan dengan tingkat sensitivitas yang dapat diatur juga disarankan untuk dipasang, agar dapat memberikan peringatan ketika ada yang mencoba menggerakkan atau mengutak-atik motor saat parkir.
Jakarta, IDN Times - Walaupun saat ini pabrikan sepeda motor sudah menyematkan fitur-fitur pengamanan yang canggih, tidak ada salahnya jika pemilik motor memasang pengaman tambahan di sepeda motor.
Apa lagi di musim liburan seperti saat ini, banyak pemilik sepeda motor yang meninggalkan motornya di rumah dalam waktu lama karena sedang bepergian. Dikutip dari beberapa sumber, setidaknya ada tiga pengaman tambahan yang bisa dipasang di sepeda motor.
1. Gembok cakram

Pengaman tambahan yang pertama ialah gembok cakram. Sesuai namanya, gembok cakram ini merupakan gembok yang dipasang pada sistem pengereman sepeda motor atau cakram.
Dengan cakram yang dipasangi gembok, maka roda sepeda motor akan terkunci dan tidak bisa dibuat untuk maju ataupun mundur. Sebaiknya, gunakan gembok cakram yang berkualitas untuk meminimalisir risiko gembok dirusak dengan mudah oleh pencuri.
2. Sensor rahasia

Pengaman tambahan selanjutnya yang bisa dipasang oleh pemilik motor ialah memasang modul sensor rahasia. Sensor ini biasanya ditawarkan oleh bengkel-bengkel kelistrikan motor dengan harga yang terjangkau, sekitar Rp100-Rp200 ribu saja.
Cara kerja sensor ini juga terbilang unik, untuk menyalakan motor, pemilik harus menyentuh salah satu baut atau bagian motor yang sudah diatur sebelum menekan tombol starter. Jika sensor belum disentuh, maka motor tidak akan bisa distarter.
3. Alarm motor

Pengaman terakhir yang dapat dipasang pada sepeda motor ialah alarm. Alarm tambahan biasanya memiliki tingkat sensitivitas yang dapat diatur sesuai keinginan pemiliknya. Motor yang sudah terpasang alarm, akan berbunyi apabila ada yang menggerakkan atau mengutak-atik motor ketika parkir.
Apabila suara yang dikeluarkan alarm tidak membuat pencuri mengurungkan niatnya, alarm yang aktif juga akan membuat motor tidak akan bisa menyala meskipun lubang kunci sudah dirusak.
Tapi yang harus diingat, pasanglah alarm di bengkel spesialis kelistrikan atau alarm sepeda motor. Untuk mendapatkan alarm dengan kualitas yang bagus serta pemasangan yang rapi.