Mengangkat Gengsi Otomotif Indonesia Lewat Pertamina Enduro VR46
Jakarta, IDN Times - Industri otomotif Indonesia bergairah sejak awal kuartal keempat 2023. Kerja sama antara raksasa pelumas Indonesia, Pertamina Lubricants, dan VR46 Racing Team memberikan dimensi lain.
Dari kolaborasi itu, tampak ada sebuah kepercayaan dari salah satu brand raksasa dunia terhadap Indonesia. Pertamina Lubricants dipastikan menjadi ujung tombak buat Indonesia, karena berbagai atributnya akan mejeng di lini VR46 mulai dari livery motor, wearpack, hingga merchandise.
Sebuah keistimewaan dan momentum buat Pertamina Lubricants dalam mempromosikan pelumas Indonesia ke kancah internasional. Memang, pada dasarnya, menggandeng VR46 merupakan salah satu strategi dari Pertamina Lubricants untuk ekspansi ke pasar internasional.
Direktur Utama Pertamina Lubricants, Werry Prayogi, mengakui brand VR46 masih begitu eksis. Lekat dengan Valentino Rossi sebagai pemilik, VR46 memiliki eksposur yang begitu besar. Dengan begitu, Werry yakin kerja sama dengan VR46 bisa membuat brand Pertamina Lubricants kian dikenal dunia.
Masuk akal, karena data dari RTR Sports, MotoGP bisa menarik 2,5 juta suporter di trek dengan rata-rata 100 ribu di setiap serinya. Sebanyak 83 persen penonton sadar dengan brand yang tersemat di dalam tim MotoGP. Kemudian, sekitar 63 persen fans cenderung membeli produk resmi MotoGP, tim, hingga sponsornya.
"Secara marketing value, bisa lebih dari dua sampai tiga kali lipat dari nilainya. Itu menurut konsultan kami," kata Werry saat ditemui IDN Times di Senggigi, 14 Oktober 2023 lalu.
Loyalitas fans Rossi memang benar adanya. Meski sang idola sudah pensiun, fans memutuskan untuk mengalihkan dukungan ke anak-anak asuhnya, terutama yang membela VR46.
"Mayoritas fans Rossi akan mendukung anak asuhnya, terutama tim miliknya sekarang, yakni VR46 Racing Team. Tapi, tidak terlepas hanya pada tim, keseluruhan anggota VR46 Riders Academy kami selalu dukung," kata Presiden FC Valentino Rossi (FCVR) Indonesia, Endi Effendi, kepada IDN Times.
Pelumas istimewa yang siap mendunia
Kolaborasi dengan VR46 sebenarnya diumumkan bersamaan peluncuran dari produk signature Pertamina Lubricants pada 14 Oktober 2023 lalu, tepat ketika seri Pertamina Grand Prix of Indonesia digelar di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika. Pada momen itu, Enduro Platinum 10W-60 diperkenalkan ke publik.
Ini merupakan pelumas yang diproduksi khusus motor gede. Pertamina Lubricants menegaskan banyak keunggulan dari Enduro Platinum 10W-60. Berbahan dasar full sintetis dan aditif khusus, pelumas ini sudah memenuhi tingkatan mutu API SN.
Formula pelumas ini disusun oleh putra-putri terbaik Indonesia dan memiliki sejumlah keunggulan. Dengan pelumas ini, akselerasi dan tenaga motor menjadi lebih maksimal.
Selain itu, kestabilan viscosity sangat baik. Pelumas ini menggunakan zat aditif dengan kinerja tinggi. Hasilnya, kebersihan, perlindungan mesin, hingga pelumasannya, akan sangat optimal.
"Kami itu punya base oil terbaik di dunia dari kilang di Dumai. Kami produksi dari 2008. Jadi, secara bahan baku, kami sudah lebih unggul. Biasanya kan ada yang Grup 1 dan sebagainya. Tapi, base oil kami langsung ke Grup 3 plus, yang menjadi salah satu terbaik dunia. Bahkan, untuk pasaran Eropa, khususnya Italia, ada yang bilang kami ini kualitasnya sudah sangat mumpuni," ujar Vice President Sales and Marketing Domestic Retail Automotive Pertamina Lubricants, Nugroho Setyo Utomo.
Berbagai keunggulan Enduro Platinum 10W-60 menjadi salah satu modal dari Pertamina Lubricants dalam memasarkan produknya ke pasar Eropa. Tapi, Werry menuturkan pihaknya harus memperhitungkan pola pasar yang ada di Eropa.
Meski kerja sama dengan VR46 begitu menguntungkan, namun kecermatan promosi dan strategi penjualan menjadi kunci lain dalam misi Pertamina Lubricants ekspansi ke pasar Eropa lewat Italia.
"Kami terus menjajaki, mengoptimalkan kerja sama dengan VR46 sebagai agen pertumbuhan untuk produk-produk terutama motor gede. Semua produk kami siapkan agar bisa ekspansi ke pasar internasional, namun harus disiapkan karena tak semudah itu. Kami harus pelajari pasarnya seperti apa, frekuensi atau pengiriman, dan siapa penerimanya," kata Werry.
VR46 penasaran dengan teknologi Pertamina Lubricants
Berbagai keunggulan yang dimiliki Pertamina Lubricants diharapkan bisa menjadi salah satu keuntungan buat VR46. Lewat base oil yang ada di Grup 3 plus, VR46 berharap ada transfer teknologi yang terjadi dengan Pertamina Lubricants.
VR46 mau mendapatkan pandangan terkait teknologi pelumas milik Pertamina Lubricants demi mendongkrak kinerja motor-motornya di atas lintasan.
"Saya mau menggarisbawahi, ini bukan kemitraan yang simpel. Tapi, kelahiran sinergi ini, di mana Pertamina Lubricants akan menciptakan pengetahuan, pengalaman, dan teknologi yang ada, demi performa terbaik di trek. Kami percaya, fondasi yang ada bisa mengaktivasi banyak proyek di dalam balapan dan bisnis secara keseluruhan," ujar CEO VR46 Agency, Gianluca Falcioni, lewat surat elektroniknya kepada IDN Times, 16 Desember 2023.
Sukses dari kerja sama antara Pertamina Lubricants dengan Lamborghini Squadra Corse bisa jadi patokan. Kepuasan Lamborghini, diharapkan bisa menular ke VR46.
Di sini, kapasitas Pertamina Lubricants akan diuji. Produknya harus bisa pula meningkatkan motor GP23 yang akan dipakai Marco Bezzecchi dan Fabio Di Giannantonio di musim depan.
Pada dasarnya, VR46 yakin Pertamina Lubricants bisa memenuhinya. Falcioni paham bagaimana kepedulian, kapasitas, dan integritas, Pertamina Lubricants dalam industri otomotif di Indonesia dan dunia. Hingga akhirnya, tim yang digawangi oleh legenda hidup MotoGP, Valentino Rossi, itu tak ragu dalam menjalin kerja sama dengan Pertamina Lubricants.
"Sejak pertemuan pertama, kami mengerti afinitas dari nilai, visi yang sama, dan pendekatan terhadap kompetisi," ujar Falcioni.
Angkat gengsi juga lewat olahraga balap
Bukan cuma soal industri pelumas, tapi juga dalam urusan olahraga balap, Indonesia harus naik kelas. Kerja sama Pertamina Lubricants dengan VR46 bisa jadi media dalam memuluskan misi tersebut.
Selama ini, Pertamina Lubricants memang sudah aktif dalam pembinaan usia dini dalam balap motor. Mereka terlibat aktif dengan menggelar Pertamina Enduro RSV Championship.
Banyak pembalap muda tampil di event ini. Kualitasnya juga tak main-main dan diharapkan bisa muncul bibit unggul dari sini.
Mulai 2025 nanti, ajang ini akan menggandeng Akademi VR46. Kadarnya memang masih menggandeng, belum mengirim pemenang ke Tavullia, Italia, demi menimba ilmu di Akademi VR46.
Ada alasan mengapa Pertamina Lubricants mengambil langkah ini. Mereka merasa harus memperhitungkan dengan cermat siapa pembalap Indonesia yang layak dipromosikan ke pentas dunia.
"Ini baru awal. Sambil berjalan, kami mau melihat formatnya seperti apa, murni pakai road race atau cara yang dimiliki Valentino Rossi di ranch miliknya. Kami juga gak boleh tergesa-gesa. Tentu, jadi mimpi kita, melihat pembalap Indonesia bertarung di level dunia," kata Nugroho.
VR46 pada dasarnya membuka peluang terkait kerja sama lain dengan Pertamina Lubricants, termasuk menerima pembalap Indonesia berguru di Akademi VR46. Falcioni menuturkan, kolaborasi selama tiga tahun ke depan sifatnya 360 derajat, dan tak cuma bersifat B2B antar dua entitas bisnis, tapi juga Indonesia sebagai sebuah negara.
"Saya mau menggarisbawahi, ini bukan kemitraan yang simpel. Tapi, kelahiran sinergi ini, di mana Pertamina Lubricants akan menciptakan pengetahuan, pengalaman, dan teknologi yang ada, demi performa terbaik di trek. Kami percaya, fondasi yang ada bisa mengaktivasi banyak proyek di dalam balapan dan bisnis secara keseluruhan," ujar Falcioni.
