Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Penyebab Oli Mesin Motor Cepat Habis

Bengkel AHASS (Dok. IDN Times)

Oli motor merupakan elemen vital dalam menjaga performa dan kesehatan mesin motor. Fungsinya mencakup pelumasan mesin, melindungi komponen dari korosi, menjaga kebersihan, serta mengatur suhu mesin.

Namun beberapa pemilik motor sering mengalami oli cepat habis yang bisa mengganggu kinerja mesin dan menghasilkan suara mesin yang kasar. Berikut beberapa penyebab umum oli motor cepat habis.

1. Seal oli bocor

Ilustrasi membersihkan filter udara mesin motor (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Seal oli bisa bocor akibat pengisian oli yang berlebihan atau karena usia seal yang sudah tua. Ini dapat menyebabkan oli meluber melalui lubang pernafasan menuju filter udara dan ruang karburator, lalu terbakar di ruang pembakaran sehingga knalpot mengeluarkan asap putih. Untuk mencegah hal ini, pastikan seal oli dipasang dengan benar dan oli diisi sesuai takaran yang ditentukan.

2. Oli jarang diganti

PT Astra Honda Motor (AHM) menguji keterampilan teknisinya pada ajang Astra Honda Motor Technical Skill Contest (AHM-TSC) 2024. (Dok. IDN Times)

Oli yang digunakan terlalu lama akan mengalami penguapan yang mengakibatkan volumenya berkurang hingga di bawah batas minimal. Kondisi ini membuat oli tidak mampu melindungi mesin secara optimal, yang bisa menyebabkan kerusakan fatal pada komponen mesin. Oleh karena itu, disarankan untuk mengganti oli setiap 2000-3000 km untuk memastikan semua bagian mesin terlindungi dengan baik.

3. Kekentalan oli yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin

ilustrasi cek oli gardan motor matic (evalube.com)

Penggunakan oli dengan kekentalan yang tidak sesuai dapat mempengaruhi performa kendaraan. Oli yang terlalu kental membuat mesin terasa lebih berat, sedangkan oli yang terlalu encer membuat mesin terasa lebih ringan. Oleh karena itu, penting untuk menggunakan oli sesuai dengan spesifikasi yang direkomendasikan oleh pabrikan.

4. Piston dan ring piston aus

Photo piston rusak(Wikimediacommons.com)

Keausan pada ring piston dapat menyebabkan oli cepat habis. Jika ring piston aus, udara akan masuk ke ruang oli, menurunkan tekanan kompresi mesin, dan menyebabkan oli terbakar. Satu-satunya solusi untuk masalah ini adalah melakukan overhaul mesin secara menyeluruh.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us