ITGP 2025 diikuti oleh lebih dari 6.000 teknisi Yamaha di seluruh Indonesia
Pada fase final, para teknisi akan diuji menggunakan Yamaha Diagnostic Tool (YDT) dengan motor NMAX "Turbo"
Yamaha juga menyelenggarakan SMK Skill Contest tingkat nasional bagi siswa dari sekolah kejuruan yang memiliki Kelas Khusus Yamaha (KKY)
Jakarta, IDN Times - Ajang Indonesia Technician Grand Prix (ITGP) kembali digelar tahun ini oleh PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM). Saat ini, prosesnya sedang berada di "Road to ITGP" dan sudah terpilih 26 finalis di tingkat regional.
Para finalis ini selanjutnya akan berkompetisi secara nasional yang akan digelar pada akhir Juli di PT YIMM yang berlokasi di Karawang, Jawa Barat.
YIMM menyampaikan ajang ini diikuti total lebih dari enam ribu teknisi di seluruh Indonesia yang sudah melalui tahap seleksi dari tes teori, customer satisfaction (CS), serta troubleshooting skill.
Dari 26 wilayah diambil masing-masing satu pemenang untuk adu kemampuan di level nasional.
"ITGP sudah diadakan sejak tahun 2000 dan tahun ini adalah ke-18 kali dihelat. Kontes teknisi Yamaha ini sudah menyelesaikan bagian seleksi regional yang menghasilkan juara pertama di sejumlah area yang melangkah ke tahap penentuan jawara se-Indonesia," kata Assistant GM CS Division PT YIMM, Johannes B.M.S, Rabu (9/7/2025).
Johannes menambahkan, pada fase final nanti para teknisi akan diuji mengenai beberapa aspek termasuk troubleshooting skill menggunakan Yamaha Diagnostic Tool (YDT), di mana motor yang digunakan adalah NMAX "Turbo".
"Terkait hal tersebut para finalis terus bersiap dalam latihan untuk berlomba jadi pemenang. Itu merupakan bagian penting dari rentetan perjalanan menuju babak terakhir untuk jadi yang terbaik," jelas dia.
Bukan hanya ITGP, Yamaha juga telah menyeleksi para juara pertama masing-masing dari 24 wilayah yang akan mengikuti final SMK Skill Contest di tingkat nasional. Para siswa tersebut berasal dari sekolah kejuruan yang telah memiliki Kelas Khusus Yamaha (KKY).
Pada tahap regional peserta menjalani seleksi yang mencakup tes teori, perawatan berkala dan pengukuran. Jelang kontes nasional, para finalis SMK juga membuat video profil terkait keikutsertaan dalam SMK Skill Contest.
Selain itu diadakan juga kompetisi video dengan materi mengenai YECVT dan FI system bagi para guru yang mendampingi siswa-siswa finalis tahap nasional dan akan diambil lima terbaik untuk kompetisi di nasional nanti.