Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

10 Bidang Pekerjaan Terbanyak Kena PHK Selama 2024, No 1 Admin dan SDM

Ilustrasi PHK. (IDN Times/Arief Rahmat)
Ilustrasi PHK. (IDN Times/Arief Rahmat)
Intinya sih...
  • 42% perusahaan kurangi karyawan, termasuk PHK dan kebijakan tidak mengganti karyawan yang resign.
  • Kelas menengah lakukan pengurangan tenaga kerja tertinggi pada 2024, diikuti usaha kecil.
  • 10 bidang pekerjaan paling banyak kena PHK selama 2024 antara lain Admin/SDM, Manajemen, Akuntansi, Marketing/Branding, dan Manufaktur.

Jakarta, IDN Times - Tren pemutusan hubungan kerja (PHK) di Indonesia masih terus berlanjut hingga Mei 2025. Data Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menunjukkan, angka PHK pada periode tersebut lebih tinggi dibandingkan Mei 2024.

Ada total 26.455 pekerja mengalami PHK hingga 20 Mei 2025. Dari seluruh wilayah Indonesia, Jawa Tengah menempati posisi tertinggi dengan jumlah PHK mencapai 10.695 orang.

Di urutan kedua ada DKI Jakarta sebanyak 6.279 orang dan disusul dengan Riau sekitar 3.570 orang.

1. Sebanyak 42 persen perusahaan kurangi karyawannya

ilustrasi PHK (IDN Times/Aditya Pratama)
ilustrasi PHK (IDN Times/Aditya Pratama)

Sementara itu, berdasarkan "Hiring, Compensation & Benefits Report 2025" yang diluncurkan Jobstreet by Seek, sebanyak lebih dari 40 persen perusahaan di Indonesia mengurangi jumlah karyawannya.

Menurut laporan tersebut, pengurangan karyawan termasuk PHK dan kebijakan perusahaan untuk tidak mengganti karyawan setelah mengundurkan diri.

"(Sebanyak) 42 persen perusahaan mengurangi jumlah karyawannya. Karyawan tetap paling banyak dikurangi pada 2024 dengan presentase 27 persen. Diikuti pekerja paruh waktu, dan karyawan kontrak serta temporer," tulis Jobstreet, dikutip Senin (7/7/2025).

2. Usaha kelas menengah paling banyak lakukan pengurangan karyawan

ilustrasi PHK (IDN Times/Aditya Pratama)
ilustrasi PHK (IDN Times/Aditya Pratama)

Lebih lanjut Jobstreen menuliskan, usaha menengah mencatat pengurangan tenaga kerja tertinggi pada 2024 sebesar 43 persen. Angka itu meningkat 21 poin persentase (p.p.) dari 2023.

Selain itu, jumlah usaha kecil yang mengurangi tenaga kerjanya juga tumbuh sebesar 17 p.p. Adapun jenis karyawan yang terdampak meliputi semua jenis mulai dari karyawan tetap, kontrak, dan paruh waktu.

3. Daftar jenis pekerjaan yang paling banyak dikurangi selama 2024

ilustrasi PHK (IDN Times/Aditya Pratama)
ilustrasi PHK (IDN Times/Aditya Pratama)

Dari 42 persen perusahaan yang melakukan pengurangan tenaga kerja pada 2024, lima besar bidang pekerjaan teratas yang mengalami pengurangan mengalami sedikit perubahan dibandingkan dengan 2023.

Admin dan SDM, Akuntansi, Pemasaran/Branding, dan Manufaktur tetap berada di peringkat lima teratas, tetapi terdapat lebih banyak pemutusan hubungan kerja pada peran Manajemen.

Berikut 10 bidang pekerjaan yang paling banyak kena PHK selama 2024:

  1. Admin dan SDM (29 persen)

  2. Manajemen (22 persen)

  3. Akuntansi (16 persen)

  4. Marketing/Branding (15 persen)

  5. Manufaktur (14 persen)

  6. Sales/Business Development (12 persen)

  7. Corporate Sales/Business Development (11 persen)

  8. Information Technology (10 persen)

  9. Engineering (10 persen)

  10. Legal/Compliance (8 persen).

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jujuk Ernawati
EditorJujuk Ernawati
Follow Us