70 Jam Negosiasi dengan Pekerja, VW Batal PHK 35 Ribu Karyawan
- Volkswagen (VW) membatalkan PHK lebih dari 35 ribu karyawan dan pemangkasan upah setelah negosiasi panjang dengan serikat pekerja.
- Kesepakatan untuk menghindari mogok massal dan memberikan kelegaan kepada investor setelah negosiasi selama berbulan-bulan.
Jakarta, IDN Times - Volkswagen (VW) sepakat untuk membatalkan pemutusan hubungan kerja (PHK) lebih dari 35 ribu karyawan maupun melakukan pemangkasan upah.
Hal tersebut merupakan hasil kesepakatan antara raksasa produsen mobil asal Eropa itu dengan serikat pekerja setelah melakukan negosiasi panjang selama 70 jam. Adapun negosiasi itu merupakan yang terlama dalam 87 tahun sejarah berdirinya VW.
Dengan demikian, perusahaan tidak akan melakukan penutupan pabrik maupun PHK dalam waktu dekat. VW juga tidak akan melakukan pemangkasan upah sebesar 10 persen.
1. Kesepakatan demi hindari mogok massal
Kesepakatan ini juga untuk menghindari mogok massal. Di samping itu, memberikan kelegaan kepada investor setelah melakukan negosiasi selama berbulan-bulan lamanya.
UBS sempat memperkirakan pemogokan sehari di Jerman dapat merugikan pendapatan VW hingga 100 juta euro dan sekitar 20 juta euro dalam operasionalnya.
2. Pembicaraan sudah dilakukan sejak September
Volkswagen telah melakukan pembicaraan dengan perwakilan serikat pekerja sejak September 2024 mengenai langkah-langkah yang dianggap perlu supaya bisa bersaing dengan kompetitor asal China yang menawarkan harga lebih murah.
Selain itu, juga upaya menangani permintaan yang lesu di Eropa serta adopsi kendaraan listrik yang lebih lambat dari perkiraan.
Sekitar 100 ribu pekerja telah melakukan dua aksi mogok dalam sebulan terakhir. Pemogokan untuk memprotes rencana pemangasan upah tersebut merupakan yang terbesar dalam sejarah Volkswagen.
"Dengan paket langkah-langkah yang telah disetujui, perusahaan telah menetapkan arah yang menentukan untuk masa depannya dalam hal biaya, kapasitas, dan struktur," kata CEO Volkswagen Group Oliver Blume dalam sebuah pernyataan, dikutip dari CNBC International, Minggu (22/12/2024).
3. Kesepakatan berpotensi menghemat 15,6 miliar dolar setahun
VW menyatakan, kesepakatan itu akan memungkinkan terjadinya penghematan sebesar 15 miliar euro atau sekitar 15,6 miliar dolar AS per tahun dalam jangka menengah.
Sementara itu, meski tidak ada penutupan pabrik, VW menyampaikan sedang mencari opsi untuk pabriknya di Dresden dan mengubah fungsi situs Osnabrueck, termasuk mencari pembeli. Sebagian produksi akan dialihkan ke Meksiko.
Produksi kendaraan akan dihentikan di pabrik Dresden pada akhir 2025. Staf VW AG tidak akan mendapatkan kenaikan gaji berdasarkan perjanjian upah kolektif selama empat tahun ke depan, sementara beberapa bonus akan dibatalkan atau dikurangi.
Adapun produksi di pabrik VW di Wolfsburg, yang merupakan pabrik terbesarnya, akan dikurangi dari empat menjadi dua jalur perakitan.
"Tidak ada pabrik yang akan ditutup, tidak ada yang akan diberhentikan karena alasan operasional, dan perjanjian upah perusahaan kami akan dijamin untuk jangka panjang," ujar kepala dewan pekerja Daniela Cavallo.
