710 Ribu Kendaraan Balik ke Jabotabek Selama Libur Natal
Jakarta, IDN Times - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat 710.351 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada libur Natal 25-28 Desember 2023.
Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat gerbang tol utama, GT Cikupa, GT Ciawi, GT Cikampek Utama, dan GT Kalihurip Utama.
"Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol untuk mengantisipasi perjalanan periode libur Nataru 2023/2024 dengan baik," kata Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, Jumat (29/12/2023).
1. Volume lalu lintas meningkat 33,71 persen
Dia mengatakan, total volume lalu lintas yang kembali ke wilayah Jabotabek meningkat sebesar 33,71 persen dibandingkan lalu lintas normal pada periode yang sama, yang sejumlah 531.262 kendaraan.
Sementara dibandingkan dengan periode Natal 2022, terjadi peningkatan sebesar 9,62 persen. Total volume lalu lintas pada Natal 2022 sejumlah 647.998 kendaraan.
2. Mayoritas kendaraan berasal dari arah timur
Sebanyak 348.243 kendaraan (49,02 persen) kembali ke Jabotabek dari arah timur, melalui Trans Jawa dan Bandung. Rinciannya, dari GT Cikampek sebanyak 171.839 kendaraan, meningkat 62,43 persen dari lalin normal.
Kemudian, dari GT Kalihurip sebanyak 176.404 kendaraan, meningkat 52,70 persen dari lalin normal. Total lalin kembali dari kedua arah tersebut meningkat 57,35 persen dari lalin normal.
Sebanyak 195.356 kendaraan (27,50 persen) kembali ke Jabotabek dari arah barat, khususnya dari Merak. Lalin kembali dari arah Merak (GT Cikupa) mengalami peningkatan sebesar 5,97 persen dari lalin normal.
Sebanyak 166.752 kendaraan (23,47 persen) kembali ke Jabotabek dari arah selatan, khususnya dari Puncak. Kendaraan kembali dari arah Puncak (GT Ciawi) meningkat 32,76 persen dari lalin normal.
3. Imbauan persiapan perjalanan Nataru 2023/2024
Sebelum memasuki jalan tol, pengguna jalan bebas hambatan disarankan untuk memastikan kendaraan dan pengendara dalam keadaan prima. Pengguna jalan juga diminta tetap mematuhi protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, saat berada di rest area.
Selain itu, pastikan kecukupan bahan bakar (BBM) dan saldo uang elektronik sebelum melanjutkan perjalanan. Pengguna jalan juga diminta untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas serta arahan petugas di lapangan.
"Jasa Marga juga mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi rencana pemberlakuan rekayasa lalu lintas yang dilakukan berdasarkan diskresi Kepolisian," tambahnya.
