Apple Jadi Buka Pabrik di RI? Begini Jawaban Menkominfo

- Pemerintah belum melakukan pertemuan lanjutan dengan tim Apple Inc terkait tawaran membuka pabrik di Indonesia.
- Pertemuan yang direncanakan dengan Apple akan ditangani oleh Menteri Koordinator Bidang Kemartiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.
Jakarta, IDN Times - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi mengatakan, pemerintah belum melakukan pertemuan lanjutan dengan tim Apple Inc soal tawaran membuka pabrik di Indonesia.
Tawaran itu sendiri telah disampaikan Presiden Joko “Jokowi” Widodo kepada CEO Apple Inc, Tim Cook saat berkunjung ke DKI Jakarta pada Rabu, (17/4/2024) lalu.
“Belum, belum (ada pembicaraan lebih lanjut,” kata Budi usai menghadiri peresmian Antara Heritage Center di Jakarta Pusat, Selasa (14/5/2024).
1. Pertemuan dengan Apple diurus Luhut

Budi mengatakan, untuk pertemuan yang direncanakan dengan Apple akan ditangani oleh Luhut Binsar Pandjaitan selaku Menteri Koordinator Bidang Kemartiman dan Investasi (Menko Marves).
“Itu Pak Luhut, Menko Marves,” ujar Budi.
2. Pemerintah harus membahas banyak hal dengan Apple

Terkait tawaran membuka pabrik di Indonesia, menurut Budi, masih banyak hal yang harus dibahas dengan tim Apple. Namun, dia memastikan pihaknya terus menjaga komunikasi dengan produsen ponsel pintar (smartphone) raksasa dunia itu.
“Kita terus berkomunikasi,” ucap Budi.
3. Apple pertimbangkan permintaan buka pabrik di Indonesia

Sebelumnya, Tim Cook mengatakan, pihaknya akan mempertimbangkan permintaan Jokowi agar Apple membuka pabrik di Indonesia.
“Kami berbicara tentang keinginan presiden untuk melihat adanya manufaktur di negara ini, dan itu adalah sesuatu yang akan kami pertimbangkan,” kata Tim Cook usai bertemu dengan Jokowi di Istana Kepresidenan.
Tim Cook mengatakan, pihaknya tidak membatasi investasi di Indonesia. Dia melihat ada banyak potensi investasi yang bagus di Tanah Air.
“Saya pikir kemampuan investasi di Indonesia tidak terbatas. Ada banyak tempat bagus untuk berinvestasi, dan kami berinvestasi, kami percaya pada negara ini,” ujar Tim Cook.
Namun, Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, untuk mewujudkannya memang membutuhkan waktu.
“Kita lihat benchmarking Vietnam, mereka sudah jadi supply chain 15-20 tahun, China 30 tahun. Jadi untuk siapa pun yang baru memulai, itu membutuhkan waktu, tapi bukan tidak mungkin,” kata Agus.