Bernardus Irmanto Ditunjuk Jadi Bos Baru Vale Indonesia

- Bernardus Irmanto ditunjuk sebagai Presiden Direktur dan CEO PT Vale Indonesia Tbk hingga 2027.
- Perubahan direksi dan komisaris termasuk Fauzambi Syahrul Multhazar, Katherine Angela Oendoen, Shiro Imai, Heriyanto Agung Putra, dan Budiawansyah.
- Komitmen baru untuk menjaga proyek strategis, mendorong hilirisasi bertanggung jawab, dan menciptakan nilai bersama bagi Indonesia.
Jakarta, IDN Times - PT Vale Indonesia Tbk menetapkan Bernardus Irmanto sebagai Presiden Direktur dan Chief Executive Officer dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada Senin (28/7/2025). Masa jabatan Bernardus akan berlangsung hingga Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2027.
"Dengan kepercayaan yang diberikan, saya bertekad untuk memastikan keberlanjutan praktik pertambangan terbaik (best mining practices) yang telah menjadi fondasi PT Vale," kata Irmanto di Jakarta, Senin (28/7/2025).
1. Nama-nama baru direksi dan komisaris

RUPSLB juga menetapkan sejumlah perubahan dalam susunan manajemen perseroan. Fauzambi Syahrul Multhazar ditunjuk sebagai Presiden Komisaris. Selain itu, Katherine Angela Oendoen dan Shiro Imai diangkat sebagai Komisaris.
Heriyanto Agung Putra ditetapkan sebagai Direktur dan Chief Human Capital Officer, sementara Budiawansyah menjabat sebagai Direktur dan Chief Sustainability and Corporate Affairs Officer. Seluruh pengangkatan ini berlaku efektif sejak penutupan RUPSLB hingga RUPST tahun 2028.
2. Komitmen kepemimpinan baru

Irmanto menyampaikan manajemen baru akan menjaga kelangsungan proyek-proyek strategis yang tengah berjalan, mendorong hilirisasi secara bertanggung jawab, serta menciptakan nilai bersama bagi negara, masyarakat, dan pemangku kepentingan lainnya.
"Melalui disiplin, integritas, dan pengabdian, kami ingin memastikan kontribusi nyata PT Vale terhadap kedaulatan energi dan pembangunan berkelanjutan Indonesia," ujarnya.
3. Nama-nama yang mengundurkan diri

Dalam kesempatan yang sama, RUPSLB menyetujui pengunduran diri Yusuke Niwa dari posisi Komisaris. Perseroan juga memberhentikan dengan hormat Muhammad Rachmat Kaimuddin dari jabatan Presiden Komisaris, Edi Permadi dari jabatan Komisaris, serta Adriansyah Chaniago dari jabatan Direktur dan Chief Human Capital Officer.
PT Vale menyampaikan apresiasi atas kontribusi dan dedikasi para pejabat tersebut selama masa tugasnya di perusahaan.