Biar Semangat Mengajar, Pemerintah Siap Bangun 20 Ribu Rumah buat Guru
- Pemerintah menyiapkan rumah subsidi FLPP untuk puluhan ribu guru sebagai program prioritas.
- Menteri PKP akan bertemu dengan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah untuk mendapatkan informasi terbaru tentang wilayah yang butuh pembangunan rumah subsidi untuk guru.
- Rencana pembangunan rumah untuk guru diharapkan dapat memberikan semangat dan membuat mereka lebih fokus dalam bekerja.
Jakarta, IDN Times - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait mengungkapkan, pemerintah menyiapkan rumah subsidi atau dengan skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) kepada puluhan ribu guru.
Pria yang karib disapa Ara tersebut bahkan dengan tegas menjadikan hal itu sebagai program prioritas Kementerian PKP.
"Guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa, itu menjadi prioritas. 20 ribu rumah. Doakan program itu berjalan dengan baik karena masih banyak sekali guru-guru kita yang belum memiliki rumah," ujar Ara kepada awak media di Jakarta, Jumat (14/3/2025).
1. Gelar pertemuan dengan Abdul Mu'ti
Untuk mengakomodasi niat tersebut, Ara mengatakan bakal bertemu dengan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Indonesia, Abdul Mu'ti. Pertemuan itu bakal dilaksanakan pekan depan atau pada 20 Maret 2025.
"Saya mau cepat aja, dengan data yang ada. Minggu depan harusnya saya sudah ketemu lagi dengan Menteri Prof Mu'ti. Saya mau datang ke kantor beliau," kata Ara.
2. Ara butuh data terbaru dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah
Pertemuan itu disebut Ara agar dirinya mendapatkan informasi terbaru tentang wilayah mana yang butuh pembangunan rumah subsidi untuk guru.
"Justru saya membutuhkan di mana tempatnya. By name, by address. Ini ujungnya data juga supaya tepat sasaran," ujar Ara.
3. Pembangunan rumah agar guru semakin semangat mengajar
Sebelumnya diberitakan, Abdul Mu'ti dan Ara telah membahas rencana pembangunan rumah untuk guru. Pembahasan itu juga dilakukan bersama Badan Pusat Statistik (BPS) dan Badan Pengelola Tabungan Rakyat (BP Tapera), Jumat (7/3/2025).
Menurut Mu'ti, rencana pembangunan rumah untuk guru sangat baik.
"Ini agar dapat memberikan semangat guru dalam mengajar para murid di sekolah," kata Abdul Mu'ti, dikutip dari siaran pers, Sabtu (8/3/2025).
Menurut Mu'ti, rencana pemberian rumah untuk guru itu juga diharapkan dapat membuat mereka lebih fokus bekerja.
“Semoga kita bisa memberikan pelayanan yang baik untuk guru dengan memberikan tempat tinggal sehingga guru lebih fokus bekerja dengan baik,” kata dia.
