BRI Kenalkan Cara Baru Pembayaran untuk Subsidi Gas Elpiji 3 Kg

22 Okt 2021, 13:30 WIB

Jakarta, IDN Times - BRI menggandeng Pertamina dan Pemerintah Provinsi Bangka Belitung meluncurkan ekosistem pembayaran nontunai untuk pembelian subsidi gas Elpiji 3 kg. Nantinya sistem pembayaran tersebut akan menggunakan kartu uang elektronik BRIZZI LPG Card yang terintegrasi dengan aplikasi BRIMOLA.

Dengan begitu, pemerintah provinsi dapat melacak seluruh transaksi pendistribusian subsidi gas Elpiji 3 Kg karena pembelian dilakukan secara cashless.

Selain itu, pemerintah provinsi juga dapat membatasi pembelian dan penerimaan subsidi melalui aplikasi BRIMOLA sehingga pendistribusian subsidi gas Elpiji 3 Kg pun menjadi tepat sasaran.

1. Transaksi BRIMOLA pada 2021 tercatat lebih dari 10 juta

Diketahui, BRIMOLA merupakan aplikasi berbasis internet yang sudah bekerja sama dengan Pertamina. Aplikasi tersebut dapat digunakan oleh seluruh agen dan pangkalan Elpiji untuk melakukan transaksi pemesanan maupun penjualan Elpiji 3 Kg baik dari Agen ke Pangkalan dan sebaliknya.

Pada 2021, jumlah Agen Elpiji Pertamina yang telah menggunakan BRIMOLA ada lebih dari 2.000 agen dengan jumlah pangkalan lebih dari 100.000. Transaksi BRIMOLA pada 2021 tercatat sebanyak lebih dari 10 juta transaksi dengan kenaikan transaksi year on year (yoy) sebesar 96 persen.

Di Provinsi Bangka Belitung sendiri, jumlah agen yang telah menggunakan BRIMOLA sebanyak 18 Agen dengan jumlah Pangkalan sebanyak lebih dari 1.300 Pangkalan.

2. Diharapkan memberi kemudahan bagi Pemerintah Provinsi

Hingga saat ini, BRI terus mengembangkan BRIMOLA menjadi suatu close loop ekosistem dalam pendistribusian subsidi Elpiji 3 Kg secara end to end dari hulu sampai dengan hilir. Dengan ekosistem ini, pendistribusian Elpiji 3 Kg akan terintegrasi mulai dari Pertamina, Agen, Pangkalan hingga penerima subsidi.

Transaksi pembelian Elpiji 3 Kg yang dilakukan oleh penerima subsidi di Pangkalan menggunakan Brizzi LPG Card yang sudah terintegrasi dengan aplikasi Brimola Pangkalan.

Ekosistem Subsidi Elpiji 3 Kg ini diharapkan memberi kemudahan bagi Pemerintah Provinsi Bangka Belitung dalam mengendalikan HET dan kuota penyaluran subsidi Elpiji 3 Kg yang tepat sasaran, di mana para penerima subsidi telah melalui proses verifikasi oleh Pemerintah Provinsi Bangka Belitung.

Di samping itu, ekosistem ini juga menyajikan laporan transaksi pembelian subsidi Elpiji 3 Kg yang dilakukan di setiap Pangkalan, sehingga dapat mempermudah Pertamina dalam memonitor pendistribusian subsidi Elpiji 3 Kg.

3. Penerima subsidi dapat memperoleh Brizzi LPG Card di Kantor Kelurahan

Ilustrasi tabung gas (LPG) 3 kilogram subsidi Pertamina. ANTARA FOTO/Zabur Karuru

Sedangkan Brizzi LPG Card merupakan kartu uang elektronik yang digunakan sebagai alat pembayaran untuk pembelian subsidi Elpiji 3 Kg yang di dalamnya telah dilengkapi dengan data-data penerima subsidi.

Penerima subsidi dapat memperoleh Brizzi LPG Card ini di Kantor Kelurahan sesuai dengan domisili masing-masing. Penerima subsidi dapat melakukan isi ulang saldo Brizzi LPG Card dengan mudah melalui aplikasi BRIMO, ATM BRI, EDC BRI, Agen Brilink dan di berbagai merchant online dan merchant offline yang telah bekerja sama dengan BRI.

Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani berharap, melalui ekosistem subsidi Elpiji 3 Kg ini ke depannya dapat memberikan berbagai kemudahan dan dampak positif bagi seluruh pihak, serta memberi makna bagi Indonesia melalui penyaluran subsidi yang tepat sasaran.

4. Meningkatkan efektivitas penyaluran subsidi gas Elpiji 3 Kg

IDNTimes/Holy Kartika

Lebih lanjut Handayani mengatakan bahwa, pihaknya siap mendukung program pemerintah subsidi Gas Elpiji 3 kg melalui terobosan-terobosan terbaru.

“Nantinya, BRI diharapkan dapat membantu meningkatkan efektivitas penyaluran subsidi gas Elpiji 3 Kg yang tepat sasaran, tepat volume, dan mampu telusur, serta memberikan laporan data transaksi yang komprehensif bagi Pemerintah, Pertamina maupun pihak berkepentingan lain dalam upaya memantau penyaluran Subsidi gas Elpiji 3 kg,” tutupnya. (WEB)