Cerita Bos ASDP Dapat Pesan Khusus Dari Presiden Jokowi

17 Jul 2019, 18:00 WIB

IDN Times/Hana Adi Perdana

Jakarta, IDN Times - Lima tahun masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, pembangunan infrastruktur menjadi program andalan. Selama periode tersebut, banyak infrastruktur yang telah dibangun, sebut saja jalan tol Jakarta-Surabaya hingga pembangunan tol laut.

Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Ira Puspadewi adalah salah satu sosok yang ikut mendukung program pembangunan infrastruktur Jokowi khususnya pembangunan tol laut.

ASDP dalam hal ini bisa memposisikan dirinya sebagai supporting unit untuk hub port yang akan dikembangkan, baik di Indonesia barat, tengah, dan timur. Paling tidak, kemampuan angkut kapal untuk distribusi barang ditingkatkan sampai dengan hub port sehingga arus barang keluar dan masuk terutama di wilayah tengah dan timur dapat ditingkatkan.

Ira pun mengaku mendapat 'pesan khusus' dari Presiden Jokowi. Hal itu disampaikannya saat berbincang dengan IDN Times di kantornya, Rabu (17/7).

1. Ini pesan khususnya

Pelabuhan Merak (IDN Times/Muhamad Iqbal)

Ira mengatakan jika dirinya mendapat pesan khusus dari orang nomor satu Indonesia itu saat sedang mengunjungi Pelabuhan Merak, Banten. Di sana, Jokowi meminta ASDP agar meningkatkan kualitas pelayanannya kepada masyarakat.

"Penyebrangan harus diperpendek waktunya. Beliau kan pesannya singkat, padat dan jelas. Maka pelayanan sekarang yang ada di Pelabuhan Merak itu terjemahan kami atas bimbingan bu Rini juga terhadap layanan penyebrangan," ungkapnya.

"Jadi ada kapal yang menyebrangnya satu jam, ada dua jam, saya kira ini cukup diakui oleh stakeholder," sambung Ira.

2. Mengangkut logistik hingga ternak

Ilustrasi kapal (IDN Times/Auriga Agustina)

Sebagai salah satu BUMN yang berperan penting dalam pembangunan tol laut, ASDP tidak hanya mengangkut logistik tetapi juga ternak. Sejak pertengahan Juli 2018, ASDP telah mengoperasikan kapal ternak dengan rute Nusa Tenggara Timur (NTT) ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Dengan kapal ternak tersebut para peternak di NTT dapat mengirimkan sapi-sapinya dengan biaya yang lebih murah.

"Tol laut kita berperan mengangkut cargo dari desa dan kota, saya ingin kita juga mengangkut ternak sejak 2018," tuturnya.

3. Sudah 18 trayek tol laut dioperasikan

IDN Times/Dhana Kencana

Perlu diketahui, tol laut dimulai sejak 2015, dengan menjalankan enam trayek atau rute. Kemudian di tahun 2016 juga ada 6 trayek tol laut yang digunakan dengan penambahan pada pelabuhan singgah menjadi 31 pelabuhan. Kemudian di 2017, pemerintah menyiapkan 13 trayek dan menjangkau 41 pelabuhan singgah guna menambah perluasan lokasi-lokasi lain dalam tol laut.

Sementara itu pada awal tahun 2018 Kementerian Perhubungan menambah dua jalur trayek baru, kemudian pada Oktober lalu pemerintah kembali menambah 3 trayek baru yang khusus untuk pengangkutan semen ke kawasan timur. Sehingga ada 18 trayek jalur tol laut yang aktiif di Indonesia.