Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Erick Titah KAI Pangkas Durasi Kereta Bandara Soetta Jadi 35 Menit

Menteri BUMN, Erick Thohir. (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Menteri BUMN, Erick Thohir. (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Intinya sih...
  • Erick Thohir meminta KAI memangkas durasi perjalanan kereta bandara Soetta dari 56 menit menjadi 35 menit dalam enam bulan.
  • Seluruh BUMN terlibat diminta menyusun peta jalan perbaikan industri penerbangan dalam enam bulan, termasuk KAI, API, Garuda Indonesia, Citilink, Pelita Air, dan AirNav.
  • Stasiun Sudirman akan melayani naik-turun penumpang kereta Bandara Soekarno-Hatta Soetta untuk memudahkan akses masyarakat yang menggunakan kereta bandara.

Jakarta, IDN Times - Menteri BUMN, Erick Thohir meminta PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memangkas durasi perjalanan kereta bandara Soekarno-Hatta (Soetta) dalam enam bulan.

Saat ini, durasi KA Bandara dari Stasiun Manggarai ke Stasiun Bandara Soetta 56 menit. Erick meminta durasinya dipangkas jadi 35 menit.

“Supaya kenyamanan, keamanan, dan hal-hal yang bisa mengefisiensikan daripada seluruh sinergisitas ini, Apakah kemarin kereta bandara bisa dari 50 menit jadi 35 menit,” kata Erick di kantornya, Jakarta, Kamis (2/1/2025).

1. Bagian dari perbaikan industri penerbangan Indonesia

Stasiun Kereta Bandara di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Stasiun Kereta Bandara di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Kereta Bandara sendiri merupakan bagian dari ekosistem penerbangan, khususnya di Bandara Soetta. Erick telah memberikan tugas kepada seluruh BUMN yang terlibat, baik KAI dari sisi kereta bandara, Angkasa Pura Indonesia (API) selaku pengelola bandara, Garuda Indonesia, Citilink, Pelita Air, dan AirNav untuk menyusun peta jalan (roadmap) perbaikan industri penerbangan dalam waktu enam bulan.

“Saya berharap juga nanti bagaimana stakeholders, management yang ada di airport, baik penerbangan, AirNav, imigrasi, bea cukai, kereta bandara, semua ini mungkin enam bulan ke depan sudah punya roadmap,” tutur Erick.

2. Stasiun Sudirman bakal layani naik-turun penumpang KA bandara

Stasiun Sudirman. (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Stasiun Sudirman. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Sebelumnya, Erick juga meminta akses masyarakat ke kereta bandara dipermudah. Merespons itu, Direktur Pengembangan Usaha dan Kelembagaan PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI, Rudi As Aturridha mengatakan Stasiun Sudirman nantinya akan melayani naik dan turun penumpang kereta Bandara Soekarno-Hatta Soetta. Sehingga, masyarakat yang mau mengakses kereta Bandara dari Stasiun LRT Jabodebek Dukuh Atas bisa lebih dekat.

“Rencana kita mau berhentikan kereta dari BNI City ke stasiun Sudirman, supaya orang yang dari LRT, yang mau ke bandara, enggak perlu ke BNI City, tapi cukup di Sudirman, jadi jarak berjalan kakinya lebih dekat,” kata Rudi di Stasiun BNI City, Jakarta, Rabu (1/1/2025).

3. Stasiun BNI City tetap layani KA Bandara

Stasiun BNI City. (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Stasiun BNI City. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Namun, Rudi memastikan Stasiun BNI City akan tetap melayani kereta bandara. Dengan dibukanya naik-turun penumpang di Stasiun BNI City, masyarakat bisa memiliki lebih banyak akses untuk menggunakan kereta bandara.

“Masih dong, jadi masih tetap, karena kita cover orang yang naik-turun LRT, kan lumayan jauh. Nah makanya rencananya nanti di situ kita buka, untuk naik-turun juga,” ucap Rudi.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us