Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi pesawat Garuda Indonesia (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)
Ilustrasi pesawat Garuda Indonesia (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Intinya sih...

  • Harga tiket pesawat domestik kelas ekonomi turun 13-14 persen

  • Periode penurunan harga tiket pesawat domestik: 22 Desember 2025–10 Januari 2026

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Jelang masa liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026, Garuda Indonesia siap menurunkan harga tiket pesawat domestik untuk kelas ekonomi.

Penurunan harga tiket pesawat domestik kelas ekonomi itu menjadi bagian dari strategi layanan agresif yang disiapkan Garuda Indonesia bersama Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Tujuannya untuk meningkatkan kapasitas penerbangan dan untuk memastikan mobilitas masyarakat tetap lancar pada puncak perjalanan akhir tahun.

Kebijakan itu dibahas dalam rapat yang dipimpin Menteri Perhubungan (Menhub), Dudy Purwagandhi, bersama manajemen Garuda di Garuda Sentra Operasi, Tangerang beberapa waktu lalu.

“Kami menyiapkan kebijakan dan strategi agar seluruh aspek dapat berjalan optimal dan berpihak pada masyarakat,” ujar Dudy dalam keterangan resminya, dikutip Jumat (31/10/2025).

1. Harga tiket pesawat domestik kelas ekonomi turun 13-14 persen

Economy Class Pesawat Garuda Airbus A330-900neo (IDN Times/Kevin Handoko)

Pemerintah resmi menurunkan tarif tiket pesawat sebesar 13-14 persen pada periode angkutan Nataru 2025/2026.

Hal tersebut sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto tentang penguatan langkah strategis untuk menjaga momentum pertumbuhan ekonomi nasional pada semester II-2025 dengan fokus pada peningkatan konsumsi rumah tangga dan daya beli masyarakat.

2. Periode penurunan harga tiket pesawat domestik

Ilustrasi pesawat Garuda Indonesia. (IDN Times/Uni Lubis)

Penurunan tarif diterapkan untuk penerbangan 22 Desember 2025–10 Januari 2026 dengan periode pembelian 22 Oktober 2025–10 Januari 2026

"Langkah ini diambil untuk menjaga konektivitas antardaerah serta memastikan harga tiket tetap terjangkau saat permintaan meningkat," kata Dudy.

3. Garuda Indonesia siapkan extra flight

Ilustrasi pesawat Garuda Indonesia. (IDN Times/Holy Kartika)

Direktur Utama Garuda Indonesia, Glenny Kairupan, mengatakan, di samping diskon tarif, Garuda juga akan menambah jadwal extra flight dan mengoperasikan pesawat berkapasitas lebih besar.

"Selain itu, standar keselamatan dan ground handling diperketat, termasuk kesiapan SOP kondisi darurat serta pengawasan layanan oleh seluruh direktorat teknis Kemenhub," kata Glenny.

Editorial Team