KAI Buka Opsi Uji Coba LRT Jabodebek buat Publik pada 20-25 Agustus
Jakarta, IDN Times - LRT Jabodebek akan beroperasi pada 26 Agustus 2023 mendatang. Sebelum beroperasi, PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI akan membuka uji coba LRT Jabodebek dengan penumpang undangan.
Direktur Perencanaan Strategis dan Pengembangan Usaha PT KAI, John Robertho membeberkan opsi dibukanya kembali uji coba LRT Jabodebek untuk publik, setelah sempat dihentikan.
"Kan sebenarnya kemarin sudah. Tapi karena ada penundaan, sehingga itu kita cancel. Ini nanti kita buka di tanggal 20-25 (Agustus)," kata John kepada IDN Times di Jakarta, Selasa (15/8/2023).
1. Kemenhub sudah beri arahan untuk uji coba dengan penumpang
John mengatakan rencana uji coba dengan penumpang dibuka kembali juga sudah diarahkan Kemenhub. Tujuannya ialah sosialisasi ke masyarakat tentang kehadiran LRT Jabodebek.
"Arahan dari Kemenhub, tanggal 20 sampai 25 Agustus akan melakukan trial lagi dengan membawa penumpang yang undangan. Kalau bisa dengan yang umum mungkin kita atur waktunya," ucap John.
2. LRT Jabodebek masuk tahap penyempurnaan integrasi dan sistem
Sejak pertengahan Juli 2023, LRT Jabodebek terus melakukan trial run untuk menyempurnakan integrasi, sistem perkeretaapian, dan juga persinyalan. Menurut John, hasilnya sudah makin baik, dan masuk tahap penyempurnaan.
"Kita sekarang sedang tahapan penyempurnaan-penyempurnaan untuk integrasi dan sistem. Dan alhamdulillah ini sudah semakin baik lagi dari yang kunjungan Pak Jokowi kemarin," ujar John.
3. LRT aman melintas di longspan Kuningan dengan kecepatan 20 km per jam
KAI sendiri memastikan LRT Jabodebek aman untuk penumpang. LRT Jabodebek akan melaju dengan kecepatan maksimum 80 kilometer (km) per jam pada lintas Bekasi-Cawang pp dan Cibubur-Cawang pp. Adapun pada lintas Cawang-Dukuh Atas pp, kecepatan maksimumnya 50 km per jam.
"Itu (lintas) Dukuh Atas kan stasiunnya pendek-pendek, dan ada lengkungan. Di situ maksimum paling 50-an," kata John.
Lalu, saat melintasi jembatan lengkung panjang di Kuningan, LRT Jabodebek akan melintas dengan kecepatan maksimum 20 km per jam.
"Kemarin sebelum trial operation sudah dikeluarkan e-sign dari Siemens yang menyatakan secara safety sudah (aman)," ujar John.
