Keren! 100 Klinik Kimia Farma Kini Buka Layanan Vaksin HPV

09 Mar 2024, 09:07 WIB

Kerja sama PT Kimia Farma Diagnostika (KFD) dengan Merck & Co., Inc., Rahway, N.J. Indonesia atau MSD Indonesia untuk penyediaan vaksin HPV. (dok. KFD)

Jakarta, IDN Times - PT Kimia Farma Tbk (KAEF) melalui cucu usahanya, PT Kimia Farma Diagnostika (KFD) kini menyediakan layanan vaksinasi human papillomavirus (HPV) di 100 kliniknya.

Layanan itu merupakan hasil kerja sama KFD dengan Merck & Co., Inc., Rahway, N.J. Indonesia atau MSD Indonesia.

“Kami menjalin komitmen bersama PT Kimia Farma Diagnostika, untuk meningkatkan pemahaman di masyarakat mengenai penyakit terkait HPV,” kata Managing Director MSD Indonesia, George Stylianou dikutip dari keterangan resmi, Jumat (8/3/2024).

1. Layanan vaksin ditargetkan redam penyebaran kanker serviks

Ilustrasi Perempuan. (IDN Times/Aditya Pratama)

George mengatakan, layanan itu diharapkan bisa meredam penyebaran infeksi HPV di Indonesia yang menyebabkan kanker serviks.

“Sebagai perusahaan farmasi global yang beroperasi di Indonesia, MSD berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam membangun Indonesia yang lebih sehat,” ucap George.

Berdasarkan Center for Disease Control and Prevention (CDC), vaksin HPV terbukti memiliki tingkat efikasi yang tinggi - hampir mencapai 100 persen dalam mencegah infeksi HPV bagi individu yang belum terinfeksi saat pemberian vaksin.

Untuk mengurangi risiko dampak dari virus HPV, vaksin HPV penting diberikan pada anak dan juga di usia remaja dan dewasa, baik untuk perempuan maupun laki-laki.

2. Data skrining vaksin HPV di Indonesia

Ilustrasi jarum suntik (IDN Times/Arief Rahmat)

Pada 2023, cakupan skrining atas infeksi HPV masih sangat rendah, hanya mencapai 7,02 persen dari target 70 persen. Direktur Utama PT Kimia Farma Diagnostika, Arie Genipa Suhendi mengatakan, upaya pencegahan kanker serviks sendiri masuk dalam agenda Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/ Sustainable Development Goals (SDGs) 2030.

“KFD melakukan kolaborasi dengan MSD dalam rangka meningkatkan literasi, dan kesediaan masyarakat terkait penerimaan vaksin HPV,” tutur Arie.

3. Kerja sama lain Kimia Farma dengan Merck

ilustrasi vaksin (pixabay.com/MasterTux)

Selain kerja sama penyediaan layanan vaksin HPV, MSD Indonesia dan Kimia Farma juga melakukan kerja sama untuk pemberian edukasi terkait pencegahan berbagai penyakit melalui vaksinasi.

Komitmen kerja sama ditandatangani oleh perwakilan dari kedua belah pihak, MSD Indonesia dan Kimia Farma Diagnostika

“Para tenaga ahli kesehatan di klinik Kimia Farma akan membantu memberikan pemahaman yang tepat seputar virus HPV, serta memberikan pendampingan yang dibutuhkan masyarakat, termasuk pemberian vaksin HPV dan kedepannya akan memperluas pelayanan vaksinasi,” ujar Arie.