Menkeu Baru Mau Tiru Strategi Era SBY-Jokowi Kebut Serapan Anggaran

- Optimalisasi pengelolaan uang negara
- Berbekal pengalaman krisis sejak 2008 hingga pandemik COVID-19
- Pesan Prabowo soal kesejahteraan rakyat
Jakarta, IDN Times - Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan rencana membentuk tim khusus untuk mempercepat penyerapan anggaran negara.
Dia mengatakan, langkah tersebut sudah pernah diterapkan di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan awal pemerintahan Presiden Joko "Jokowi" Widodo.
"Kita akan bentuk tim khusus yang lebih cepat penyerapan anggaran seperti dulu di zamannya SBY ada, di zaman Jokowi awal juga ada. Jadi itu problem yang biasa kita alami dan kita sudah tahu bagaimana memperbaikinya," katanya kepada jurnalis di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (8/9/2025).
1. Optimalisasi pengelolaan uang

Purbaya menilai masih ada pengelolaan uang negara yang belum berjalan optimal. Dia menegaskan, meskipun anggaran terserap, pemerintah akan memastikan aliran dana tidak mengganggu stabilitas perbankan.
"Kalau saya lihat, masih ada pengelolaan uang yang masih belum optimal. Kita akan perbaiki itu. Jadi walaupun anggarannya misalnya terserap, kita akan pastikan dananya tidak mengganggu sistem perbankan kita," ujarnya.
2. Berbekal pengalaman krisis

Purbaya menekankan masyarakat tidak perlu khawatir dengan situasi ekonomi. Dia mengatakan memiliki pengalaman dalam menghadapi berbagai krisis sejak 2008 hingga pandemik COVID-19 pada 2020-2021.
"Jadi Anda nggak usah takut. Saya di sana pada waktu semua peristiwa itu," ujar mantan Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) itu.
3. Pesan Prabowo soal kesejahteraan rakyat

Lebih lanjut, Purbaya menyampaikan pesan Presiden Prabowo Subianto agar terus menciptakan pertumbuhan ekonomi yang baik. Prabowo juga menekankan pentingnya menyejahterakan rakyat secara maksimal.
Purbaya menegaskan pemerintah tidak boleh gagal dalam menjalankan program-program yang ditujukan untuk kesejahteraan masyarakat.
"Pesan-pesan, pokoknya ciptakan pertumbuhan ekonomi yang baik, sejahterakan rakyat semaksimal mungkin. Kita nggak boleh gagal dengan program kita menjajahterakan rakyat kita," ujarnya.