Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Menparekraf Harap Ada Penerbangan dari Qatar, Dubai, Jepang ke YIA

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno saat mengunjungi Ekowisata Sungai Mudal di Kawasan Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Yogyakarta, IDN Times - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno berharap penerbangan internasional dari luar negeri ke Yogyakarta International Airport (YIA) bisa ditambah. Beberapa penerbangan yang diusulkannya untuk ditambah yakni dari Qatar, Jepang, hingga India.

Sandiaga berharap penerbangan manca negara ke YIA bisa ditambah untuk bisa meningkatkan kunjungan wisata ke Yogyakarta.

1. Yogyakarta punya potensi wisata besar

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno saat mengunjungi Ekowisata Sungai Mudal di Kawasan Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Sandiaga menilai Yogyakarta, khususnya Kabupaten Kulon Progo, punya potensi wisata yang sangat besar untuk dikembangkan. Akses dari YIA menuju Kulon Progo pun cukup dekat.

"Saya ingin mendorong juga karena YIA hanya 45 menit sampai satu jam dari sini, mudah-mudahan nanti akan ada penerbangan langsung dari pemikiran saya, dari Doha (Qatar), dari Dubai, termasuk juga dari Tokyo untuk pasar Asia Utara, untuk mendukung karena kalau dilihat Timur Tengah pasti suka, India juga pasti suka, dan juga dari wisata mancanegara lainnya sangat suka dengan desa wisata Jatimulyo ini," kata dia saat menyambangi Ekowisata Sungai Mudal di Kawasan Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jumat (19/7/2024).

2. Penerbangan langsung dari Thailand dan Vietnam ke YIA segera dibuka

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno saat mengunjungi Ekowisata Sungai Mudal di Kawasan Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Selain itu, kata Sandiaga, penerbangan langsung dari Thailand dan Vietnam menuju YIA juga segera dibuka. Dibukanya akses tersebut diharapkan bisa meningkatkan potensi pariwisata, khususnya turis dari Asia Tenggara.

"Terutama juga nanti kawasan ASEAN dengan penerbangan langsung. Setelah dari Singapura dan Kuala lumpur kita akan buka juga dengan Thailand dan Vietnam," imbuhnya.

3. Sandiaga terkesan dengan potensi wisata Kulon Progo

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno bersama GKR Bendara di desa wisata Kulon Progo (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Lebih lanjut, Sandiaga mengaku terkesan dengan potensi wisata di Kabupaten Kulon Progo, DIY. Sebab, Kulon Progo secara empat kali berturut-turut masuk dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI).

"Ini banyak (wisata di Kulon Progo), ada goa yang tertinggi, ada juga alirannya dipakai untuk penyucian Hari Waisak. Ada juga empat desa wisata sekeliling dari Jatimulyo ini. Mudah-mudahan bisa kita lanjut jadi kawasan yang menjadi kawasan community base tourism karena 10 persen dari masyarakat di sini adalah bersinggungan dengan kegiatan pariwisata," imbuhnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
Yosafat Diva Bayu Wisesa
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us