Perkasa Seharian, Rupiah Ditutup di Rp16.228 per Dolar AS

Jakarta, IDN Times - Pergerakan nilai tukar rupiah di pasar spot tampil perkasa hingga akhir perdagangan pada Senin (17/2/2025). Rupiah spot ditutup di level Rp 16.228 per dolar Amerika Serikat (AS) hari ini.
Hal ini membuat rupiah menguat 23 poin atau 0,14 persen dibandingkan penutupan hari sebelumnya di Rp16.251 per dolar AS.
1. Hanya sedikit mata uang yang menguat
Selain rupiah, hanya ada beberapa mata uang di kawasan Asia yang menguat, dengan rincian:
- Ringgit Malaysia menguat 0,07 persen
- Yuan China menguat 0,01 persen
- Dolar Hongkong menguat 0,04 persen
- Yen Jepang menguat 0,26 persen
2. Indeks dolar AS turun karena respons pasar soal kebijakan Trump
Pengamat pasar uang, Ariston Tjendra, mengatakan indeks dolar AS yang menurun disebabkan oleh pelaku pasar masih mencermati kebijakan kenaikan tarif impor Presiden Trump. Kondisi saat ini, mengindikasikan kemungkinan penundaan implementasi kebijakan tersebut.
"Pemerintahan AS terlihat tidak mau terlalu gegabah menerapkan kebijakan tarif baru dan membuka ruang negosiasi," ujar Ariston.
3. Perdamaian Rusia dan Ukraina beri sentimen positif ke pasar
Selain itu, pembicaraan perdamaian antara Rusia dan Ukraina yang dimediasi oleh Trump juga memberikan sentiment positif ke pasar.
Data AS yaitu penjualan ritel month to month Januari yang dirilis di Jumat malam menunjukkan penurunan 0,9 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Penyusutan ini memberikan sentiment negatif ke dolar AS.