Profil Chatib Basri, Mantan Menkeu yang Masuk Dewan Ekonomi Nasional
Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto mengangkat Chatib Basri sebagai anggota Dewan Ekonomi Nasional. Dia dilantik bersama enam orang lainnya dalam Dewan Ekonomi Nasional di Istana Negara, Jakarta, Selasa (5/11/2024).
Lembaga anyar tersebut dipimpin oleh Luhut Binsar Pandjaitan dan wakilnya Mari Elka Pangestu. Selain Chatib Basri, Arief Anshory Yusuf, Haryanto Adikoesoemo, Heriyanto Irawan, Septian Hario Seto, dan Muhammad Firman Hidayat.
Chatib memiliki segudang prestasi. Dia pernah dipercaya sebagai Menteri Keuangan (2013-2014) pada masa pemerintahan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
1. Kerap disapa Dede
Chatib memiliki sapaan yang cukup terkenal, yakni Dede. Chatib sendiri adalah pria kelahiran Jakarta, 22 Agustus 1965. Dia saat ini berusia lebih dari 59 tahun.
Chatib memiliki latar belakang pendirikan Sarjana Ekonomi Universitas Indonesia (UI), Master of Economic Development dari Australian National University, dan Doctor of Philosophy dari Autralian National University.
2. Pernah berkarier di Bank Dunia hingga IMF
Pada tahun 1994, saat masih menempuh pendidikan, Chatib mengawali kariernya dengan menjadi Asisten Peneliti di Department of Economics, Research School of Pacific and Asian Studies kampusnya, Australian National University.
Sejak saat itu, kariernya melejit. Dia pernah menjadi konsultan di lembaga keuangan global, seperti Bank Dunia, USAID, AUSAID, OECD, UNCTAD, dan Asian Development Bank.
Pada 2004, dia pernah diamanatkan menjadi Penasihat di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian selama 1 tahun.
Dia juga pernah menjabat sebagai Deputi Menteri Keuangan untuk negara G20 pada 2006. Pada 2010, dia dipercaya menjadi Wakil Ketua Komite Ekonomi Nasional Presiden RI selama 2 tahun.
3. Posisi di Kabinet yang pernah dipegang Chatib
Sebelum menjadi Menkeu, Chatib juga pernah menjabat sebagai Kepala Badan Penanaman Modal (BKPM) pada Juni 2012.
Kemudian, dia pernah dilantik menjadi Menkeu Kabinet SBY-Gibran pada 2013-2014. Kala itu, Chatib menggantikan Agus Martowardojo yang dilantik sebagai Gubernur Bank Indonesia. Chatib menjabat sejak 23 Mei 2013, dan berakhir sampai 23 mei 2023.
