Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Rosan Mundur Baru 3 Bulan Jabat Wamen, Stafsus Erick Thohir Buka Suara

Staf Khusus III Menteri BUMN, Arya Sinulingga. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Jakarta, IDN Times - Rosan Perkasa Roeslani yang menjadi Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran mundur dari jabatan Wakil Menteri BUMN. Padahal, Rosan baru menjabat sekitar 3 bulan.

Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga memastikan pengunduran diri Rosan yang membuat jumlah Wamen berkurang jadi satu tak mempengaruhi kinerja kementerian.

"Di Kementerian BUMN itu kan, apalagi sudah empat tahun, strukturnya sudah tertata. Jadi sampai hari ini sih mudah-mudahan dengan Pak Rosan mundur pun itu tidak mengganggu banget," kata Arya kepada awak media di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (26/10/2023).

1. Pengunduran diri Rosan sudah direstui Jokowi

Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Amerika Serikat (AS), Rosan Perkasa Roeslani tiba di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (17/7/2023) untuk menghadiri pelantikan Menteri dan Wakil Menteri. (IDN Times/ Ilman Nafi'an)

Di sisi lain, menurut Arya pengunduran diri Rosan sudah disetujui oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sehingga, Kementerian BUMN akan mengikuti keputusan itu.

"Itu semua kewenangan di Pak Jokowi. Tapi kan kita BUMN sudah stabil, empat tahun ini transformasinya sudah jalan," ujar Arya.

2. Belum ada keputusan apakah Jokowi bakal cari pengganti Rosan

Presiden Joko Widodo (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Saat ini, Wakil Menteri BUMN tersisa satu, yakni Kartika Wirjoatmodjo alias Tiko. Arya mengatakan, belum ada keputusan terkait pengganti Rosan. Adapun keputusan itu sepenuhnya ada di tangan Jokowi.

"Kita nunggu Pak Presiden, Pak Jokowi, kan itu kewenangan Pak Jokowi," ujar dia.

Adapun Rosan sendiri bertugas mengawasi BUMN di bidang telekomunikasi, perbankan, asuransi, perkebunan, konstruksi, hingga transportasi. Arya mengatakan, tugas itu kini ditangani langsung oleh Erick.

"Ya Pak Menteri (yang handle)," ujar Arya.

3. Pertamina bakal cari Wakomut baru

Kantor Pusat PT Pertamina (Persero) (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Selain mundur dari kursi Wamen BUMN, Rosan juga melepaskan jabatan Wakil Komisaris Utama (Wakomut) PT Pertamina (Persero). Arya mengatakan kekosongan jabatan Wakomut akan diisi kembali melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB).

"Pasti ada waktunya untuk RUPS, karena kan nanti penggantinya pasti ada," kata Arya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Vadhia Lidyana
EditorVadhia Lidyana
Follow Us