Rupiah Kembali Menguat, Pasar Tunggu Data Ekonomi RI

- Dolar AS masih tertekan, rupiah berpotensi menguat
- Pasar menantikan data pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II-2025
- Proyeksi pergerakan rupiah hari ini dalam kisaran Rp16.350 hingga Rp16.450 per dolar AS
Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah dibuka menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dalam perdagangan Selasa (5/8/2025).
Berdasarkan data Bloomberg, rupiah mengawali perdagangan di level Rp16.369,5 per dolar AS atau menguat 31,5 poin (0,19 persen) dibanding penutupan sebelumnya.
1. Dolar AS masih tertekan
Pengamat pasar uang Lukman Leong menyebutkan rupiah masih berpeluang untuk menguat terhadap dolar AS yang masih dibayangi tekanan dari data ketenagakerjaan AS serta kekhawatiran atas kebijakan tarif perdagangan.
Menurutnya, sentimen negatif terhadap dolar masih berlanjut setelah data lapangan kerja AS menunjukkan pelemahan yang signifikan.
"Rupiah diperkirakan masih berpotensi menguat terhadap dolar AS yang masih dalam tekanan data pekerjaan Jumat serta kekhawatiran tarif," katanya.
2. Pasar tunggu data pertumbuhan ekonomi Indonesia
Lukman juga menjelaskan para pelaku pasar saat ini menanti pengumuman data pertumbuhan ekonomi Indonesia untuk kuartal II-2025. Data tersebut diharapkan menunjukkan tanda pemulihan, dengan proyeksi pertumbuhan sebesar 3,7 persen.
"Investor menantikan data PDB kuartal II Indonesia hari ini yang diharapkan akan menunjukkan rebound," tambahnya.
3. Proyeksi pergerakan rupiah hari ini
Untuk perdagangan hari ini, Lukman memperkirakan rupiah akan bergerak dalam kisaran Rp16.350 hingga Rp16.450 per dolar AS, mengikuti sentimen pasar terhadap perkembangan global dan domestik yang masih dinamis.