Mengejar Matahari

Menyeka peluh dalam titian waktu
Berlari jauh bersama angan terus melambung
Lurus, menghadap bentang cakrawala menyambut
Dan mata, nyalang mencari sesuatu
Kau berkata
Ada banyak jalan dunia ini
Mungkin ada pintas buat mu melalu
Tak inginkah kau coba itu?
Ya, hati ingin
Namun nurani tak mampu
Ia lemah hingga sepi merayap coba tuk membunuh
Dan pikir abaikan bersitan debu
Ah, aku masih mampu
Berlari bersama dengan kaki-kakiku
Lalu kaki kembali membawaku
Berlari bersama genggaman mimpi yang kian menyulut
Dan kau kembali dengan pertanyaan mu
Sebenarnya, hendak kemanakah dirimu?
Dengan senyum jawabku menggebu
Mengejar matahari
Dan kau-pun terkejut
Hei, tak kau lihatkah matahari di situ?
Seruanmu sungguh membuatku maklum
Karena bukan matahari itu yang ingin ku tuju
Walau lelah dan haus
Ingin tak biarkan kaki berhenti ataupun mengeluh
Kutahu itu takkan pasti
Namun langkah tetap coba untuk turuti
Kaki kembali berlari
Dengan tekad mengejar matahari