Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Aku Tahu

pexels.com/Vlad Bagacian

Jemariku selalu ragu
Untuk menyambut jemarimu
Terlalu banyak alasan
Yang terus menyesaki pikiran
Dan Aku terlalu bodoh
Membiarkan ini semua terlanjur
Hingga Kau pun rela
Menjadikan seluruh hatimu
Sebagai rumah untukku pulang
Aku begitu takut
Untuk mengungkapkan rahasia
Tentang segala rasa
Bahwa Aku ingin
Ada dalam pelukmu
Untuk merasakan tenang
Dan usaha yang Kau perlihatkan
Pada bintang-bintang di atas
Membuatku semakin malu
Untuk menatap dewi bulan
Aku dipenuhi dengan ketakutan
Meski Aku berusaha keras
Aku tahu bagiku tak ada kesempatan
Kau tak pernah tahu,
Aku pandai menyembunyikan rasa
Aku selalu tahu,
Aku tak dapat memberimu cinta
Dan Kau pasti tahu,
Aku sangat menginginkanmu
Dan Aku benar-benar tahu,
Aku tak dapat memilikimu

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lilik Widiastuti
EditorLilik Widiastuti
Follow Us