[PUISI] Bolehkah Aku?

Bolehkah aku memanggilmu malam ini
Berteriak lirih pada tuli yang memilih sembunyi
Menembus dinding ragu di tepian hati
Untuk menyentuh rasa dalam dekapan sunyi
Bolehkan aku menyentuh asa yang belum padam
Meletakkan harap dari balik puing cahaya kelam
Yang memelas 'tuk diselamatkan oleh sang malam
Agar terangkat dari tumpukan rona memuram
Lalu, bolehkan aku meminta pundak sebagai sandaran
'Tuk menaruh resah yang tak kunjung tertelan
Ke dalam perut bumi tanpa sisa aduan
Tentangmu, tentang kita dalam bingkai kenangan
Lidah ini t'lah kelu menahan lisan
Tangan ini merapuh pada pelukan
Dan jiwa ini terlalu letih menahan limbung badan
Jadi, bolehkan aku berlari saja menuruti kerinduan?
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.