Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Gulita

ilustrasi senja (dok. pribadi/Gustina Sari)
ilustrasi senja (dok. pribadi/Gustina Sari)

Setelah sekian lama tanah gersang

Kini telah basah teraliri air

Gelisah yang ku rasakan

Kini telah terobatkan

     Setelah sekian lama ku tak melihatmu

     Kini kau kembali

     Aku pun bisa melihatmu bahagia

     Semua yang hampa menjadi riang

Namun waktu tak terus membawaku 

Membawaku dalam keadaan yang seperti ini

Kau yang sedang ku harapkan

Malah kau mengharapkan orang lain

Kau yang seharusnya di sampingku

Malah kau pergi tuk datang di sampingnya

     Nestapa ku memikirkanmu

     Sia-sia ku menunggumu

     Usahaku yang lenyap dalam sekejap 

     Bagai pohon yang tumbuh terempas angin 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Gustina Sari
EditorGustina Sari
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[PUISI] Ikhlas dan Culas

21 Des 2025, 06:07 WIBFiction
ilustrasi melihat ke atas tebing berbatu dan berpohon

[PUISI] Akar yang Menyapa

21 Des 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi perempuan bahagia

[PUISI] Detik Bahagia

21 Des 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi lembaran kertas

[PUISI] Nadi Kertas Putih

20 Des 2025, 21:07 WIBFiction
pohon besar yang tumbuh di hutan

[PUISI] Rahasia Pohon Tua

20 Des 2025, 20:27 WIBFiction
ilustrasi lampu di malam hari

[PUISI] Senyap Berbisik

20 Des 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi laut

[PUISI] Muara Berlabuh

19 Des 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi pergi dalam diam

[PUISI] Pergi dalam Diam

18 Des 2025, 15:07 WIBFiction