Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
[PUISI] Salam Cinta untuk Gusdur

IDN Times/Istimewa
Kau tak suka berjemawa
Dan kau hanya tertawa
Saat lengser dari singgasana dewa
Tanpa kecewa kau angkat kepala
Kau tersenyum kepada rakyat jelata
Walaupun matamu tak sempurna
Namun hatimu tak pernah buta
Dan tingkahmu tak pernah membabi buta
Wahai Gusdur
Walaupun kini kau telah gugur
Cintaku padamu tak akan pernah kukubur
Dan rasa kagumku padamu tak akan dapat diukur
Aku tak haus pujian
Aku lebih senang ditertawakan
Itulah yang pernah kau ucapkan
Menandakan kau adalah orang yang dermawan
Editor’s Picks
Editorial Team
EditorYudha
Follow Us