Dekorasi kue belum lengkap kalau tidak dimaksimalkan pakai buttercream. Bahan ini bisa membuat penampilan makanan manis tersebut semakin menarik dipandang serta mampu memberi rasa manis yang lebih seimbang.
Namun, pembuatan buttercream tidak selalu terpaku pada gula dan mentega saja. Sebab di dunia cake and bakery, ada banyak varian krim frosting yang disukai. Beberapa di antaranya dibedakan berdasarkan nama negara, lho. Yuk, cari tahu di bawah ini!
Swiss meringue buttercream merupakan salah satu frosting krim populer yang kerap ditemukan dalam dekorasi kue pernikahan. Ciri khas dari adonan ini adalah warna originalnya yang putih, serta memiliki sensasi sedikit manis dan agak buttery.
Perbedaan mencolok lainnya yang terdapat pada frosting ini adalah teksturnya yang lembut. Umumnya, swiss meringue buttercream dibuat dari putih telur, gula pasir, mentega tawar, garam, serta ekstrak vanila sebagai pemberi rasa dan aroma wangi.
Italian meringue buttercream memiliki sensasi yang lebih manis dari varian swiss, tapi tidak terlalu legit. Bahkan masih tergolong ringan. Warna dasar frosting ini juga sama-sama putih, serta bisa kamu temukan dalam pembuatan cupcake atau kue ulang tahun.
Perbedaan bahan-bahan juga tampak di dalam pembuatan italian meringue buttercream, di mana gula pasir akan dibuat menjadi sirup terlebih dahulu bersama air. Kemudian dikocok bersama putih telur, krim tartar, mentega tawar, dan sedikit ekstrak vanila.
Kalau frosting yang satu ini memiliki warna paling mencolok dari dua varian sebelumnya. Hal tersebut karena bahan utamanya bukan terdiri dari putih telur, melainkan bagian kuning. Makanya gak heran kalau rasa frosting ini lebih kaya.
Selain kuning telur, French buttercream perlu ditambahi dengan sirup gula sebagai pemanis. Kemudian ada mentega, garam, dan ekstrak vanila. Biasanya krim ini lebih banyak digunakan untuk memaksimalkan olahan cupcake supaya rasanya seimbang dan lebih buttery.
Dibandingkan buttercream sebelumnya, frosting yang satu ini merupakan buttercream paling manis dan memiliki tekstur creamy, makanya cocok untuk teknik piping. American buttercream umum digunakan dalam menghias kue ulang tahun sampai cupcake sekalipun.
Sensasi dari penggunaan american buttercream kentara akan rasa vanila yang berasal dari pemakaian ekstrak vanila. Kemudian bahan utamanya dibuat dari gula bubuk, mentega, dan krim. Warnanya agak cenderung mendekati pale ivory dengan karakteristik yang cukup fluffy.
German buttercream cenderung memiliki konsistensi yang lebih ringan dan tidak semanis frosting lainnya. Namun, sajian ini memiliki perbedaan tersendiri, di mana german buttercream memiliki bahan dasar custard yang lezat.
Biasanya, penggunaan German buttercream diperuntukan sebagai isian pastri atau untuk memaksimalkan cupcake. Warnanya agak kekuningan karena bahan yang dipakai terdiri dari kuning telur, maizena, susu, mentega, gula, dan ekstrak vanila untuk menambah wangi.
Buttercream adalah pelengkap yang sulit dipisahkan dari macam-macam kreasi kue. Perbedaan yang tampak pada bahan dasar pembuatan buttercream, membuat kamu bebas memilih dekorasi mana yang paling pas untuk menyempurnakan kue favoritmu.