5 Makanan di Drama Bon Appétit, Your Majesty yang Gampang Dibuat

Bibimbap ini tampil memikat sejak episode awal karena perpaduan gochujang yang pedas dengan mentega cokelat hazelnut yang aromatik. Gabungan keduanya memberikan rasa gurih yang dalam dengan sentuhan kacang yang membuat hidangan ini terasa unik. Dalam drama, kehadiran bibimbap fusion ini menjadi kejutan bagi karakter yang terbiasa dengan cita rasa tradisional Joseon yang cenderung lebih ringan. Perpaduan rasa pedas dan gurih yang hangat ini membuat siapa pun tergoda untuk terus menyendok nasi hingga habis.

Di rumah, kamu bisa membuatnya dengan bahan yang lebih mudah ditemukan tanpa mengurangi cita rasanya. Gunakan sayuran bibimbap standar seperti bayam, taoge, jamur, dan wortel, lalu ganti gosari atau sayuran gunung yang sulit dicari dengan bayam hijau biasa. Masak mentega hingga kecokelatan untuk menonjolkan aroma kacang, kemudian campurkan dengan gochujang dan sajikan di atas nasi hangat bersama telur ceplok atau telur rebus setengah matang. Gunakan mentega sebagai pengganti minyak wijen untuk mempertahankan cita rasa khas yang lebih lembut.

Hidangan ini menunjukkan kreativitas fusion yang menawan dengan memadukan saus doenjang khas Korea ke dalam pasta berbahan dasar mie buckwheat. Doenjang yang memiliki aroma tajam berpadu dengan kerang, bayam, dan bawang putih menghasilkan rasa gurih alami yang khas laut. Dalam drama, sang raja terlihat menikmati hidangan ini dengan cara menyeruput mie menggunakan sumpit dan sendok, memberikan sentuhan humor karena belum mengenal garpu pada masa itu. Kombinasi rasa yang asing namun menyatu membuat hidangan ini tampil berbeda dari pasta umumnya.

Untuk membuatnya di rumah, saus doenjang bisa dipadukan dengan sedikit krim agar rasanya lebih lembut dan creamy, sehingga tidak terlalu tajam bagi lidah yang belum terbiasa dengan doenjang. Gunakan mie soba atau mie buckwheat kering yang tersedia di supermarket Asia, lalu tambahkan kerang atau udang untuk menambah cita rasa umami. Tambahkan juga sedikit bawang putih tumis agar aroma masakan lebih harum. Sentuhan akhir berupa bayam rebus membuat pasta ini tidak hanya gurih tetapi juga lebih segar.

Kue manis yang biasanya identik dengan Prancis ini hadir dalam versi khas Joseon dengan bahan lokal yang sederhana namun unik. Dalam drama, kulit macaron dibuat dari campuran biji wijen hitam, almond, putih telur, gula, dan mentega yang dikukus alih-alih dipanggang. Isian macaronnya juga memanfaatkan bahan-bahan tradisional seperti wijen hitam, daun mugwort, kurma merah, bunga gardenia, dan tepung beras yang menambah dimensi rasa. Kombinasi ini memikat selera bahkan tamu asing dalam cerita.

Untuk mencoba membuatnya di rumah, kamu bisa menggunakan resep dasar macaron dengan mengganti sebagian tepung almond dengan bubuk wijen hitam untuk rasa khas. Kukus adonan hingga matang agar teksturnya lebih lembut seperti versi tradisional di drama. Untuk isiannya, campurkan mentega dengan sedikit gula dan tambahkan selai jujube atau pasta kacang merah sesuai selera. Hasilnya adalah kue manis yang tidak terlalu berat dengan aroma khas biji-bijian dan rempah tradisional.

Dongnae pajeon adalah versi pancake asin ala Korea yang menggunakan daun bawang dan biasanya dipadukan dengan seafood. Dalam drama, hidangan ini hadir sebagai sajian nostalgia yang mengingatkan karakter Jang Chunsaeng pada kampung halamannya di Busan. Tekstur pajeon yang renyah di bagian luar dan lembut di dalam membuatnya cocok sebagai teman minum makgeolli, minuman beras tradisional Korea, terutama saat hujan. Adegan ini juga memperlihatkan nilai budaya bahwa makanan dapat menghadirkan kenangan dan kehangatan bagi siapa saja.

Di dapur rumah, pajeon dapat dibuat dengan bahan yang sangat sederhana seperti tepung terigu, telur, air, dan daun bawang segar. Jika ingin lebih autentik, tambahkan potongan cumi atau udang ke dalam adonan untuk rasa laut yang lebih menonjol. Cara memasaknya cukup dengan menuangkan adonan di wajan panas yang sudah diberi sedikit minyak, kemudian goreng hingga keemasan di kedua sisi. Hidangan ini enak disajikan hangat bersama saus celup berbahan kecap asin dan cuka.

Hidangan ini terinspirasi dari schnitzel Jerman yang kemudian diolah ala Korea mirip donkatsu dengan daging yang dipipihkan tipis agar empuk. Dalam drama, lapisan tepung roti diganti dengan adonan ringan yang digoreng hingga menghasilkan tekstur renyah menyerupai serpihan salju. Hidangan ini disajikan dengan saus tartar dan selai raspberry yang memberikan keseimbangan rasa asam manis pada daging goreng yang gurih. Tambahan akar burdock yang digoreng menjadi garnish menghadirkan unsur tradisional khas Joseon.

Di rumah, kamu bisa membuatnya menggunakan daging sapi atau ayam yang dipukul tipis, lalu balur dengan tepung, telur, dan tepung roti sebelum digoreng dalam minyak panas hingga berwarna keemasan. Sajikan dengan saus tartar siap pakai atau campuran mayones dan acar untuk rasa segar, serta tambahkan selai raspberry sebagai pelengkap untuk menyeimbangkan rasa gurihnya. Jika ingin mencoba garnish burdock, bisa diganti dengan wortel atau kentang goreng tipis yang lebih mudah ditemukan tetapi tetap memberikan tekstur renyah.

Hidangan-hidangan dari drama Bon Appétit, Your Majesty tidak hanya menggugah selera tetapi juga menunjukkan bagaimana makanan dapat menjadi medium cerita dan budaya. Dengan bahan-bahan sederhana dan sedikit kreativitas, kamu bisa menghadirkan kembali rasa khas drama ini di meja makan rumah. Memasak menu-menu ini bukan hanya soal mencoba resep baru, tetapi juga merayakan pengalaman kuliner yang menghubungkan penonton dengan cerita yang mereka sukai.