Dulu pernah satu keluarga, tentunya budaya sampai kuliner khas Timor Leste pun sebelas dua belas dengan Indonesia. Beberapa makanan khas Timor Leste seperti berikut ini dipastikan gak asing di lidah orang Indonesia. Sebab itu, jika kamu berniat liburan ke Timor Leste tak perlu risau soal perut karena makananya pun akrab di lidah.
Ada makanan khas Timor Leste apa saja yang familiar di lidah kita? Berikut ini daftarnya.
Jika kamu liburan ke Timor Leste jangan heran jika bisa menjumpai pepes ikan atau masyarakat di sana menyebutnya ikan pepes. Ikan pepes di Timor Leste menggunakan bumbu yang sama seperti di Indonesia.
Proses pembuatannya pun sama mulai dari dibungkus daun pisang lanjut dikukus. Ikan yang digunakan lebih banyak berasal dari ikan air laut, lho.
Olahan pepes yang populer lainnya di Timor Leste gak cuma sebatas dari ikan. Ada pepes terbuat dari ayam hingga sayuran.
Makanan rasanya manis asam terbuat dari singkong atau beras ketan yang kita kenal dengan tapai juga ada di Timor Leste, lho. Orang sana menyebutnya pun sama yaitu tapai.
Tapai di Timor Leste seringnya dipilih sebagai kudapan atau camilan kala santai.
Baik itu tapai dari singkong atau beras ketan, juga dikemas dengan daun pisang sehingga berpengaruh pada rasanya yang lebih menarik.
Di Indonesia, kue ini populer di daerah timur seperti Nusa Tenggara Timur hingga Maluku. Masyarakat Indonesia lebih mengenalnya dengan sebutan egg tart. Sedangkan di Timor Leste, kue ini dipanggil dengan nama pastel de nata.
Egg tart atau pastel de nata merupakan kue yang dikenalkan oleh bangsa Portugis saat menjajah ke Indonesia. Kue ini biasanya berukuran mungil, tekstur renyah, aromanya wangi, dan terdapat isian manis.
Di Timor Leste, pastel de nata sering jadi sajian di acara penting seperti perayaan Natal.
Ada lagi kue yang sering dijadikan sebagai hidangan suatu acara di Timor Leste, namanya bibingka. Kalau denger nama bibingka pasti kamu teringat dengan Filipina. Betul sekali, bibingka juga bagian dari kue khas Filipina, lho. Lalu, seperti apa bibingka itu?
Bibingka adalah sejenis kue yang bahan dasarnya dari tepung beras. Ciri khas mencolok dari kue ini yaitu dipanggang dengan wadah yang terbuat dari daun pisang. Bibingka juga memiliki topping gurih dari daging kelapa, lho.
Di Indonesia sendiri, bibingka mirip dengan kue bika khas Minangkabau sehingga makanan ini dapat dikatakan familiar dengan lidah orang Indonesia walau berbeda nama.
Orang Timor Leste sering sarapan pagi dengan roti paung ditemani secangkir kopi sebelum memulai aktivitas. Memakan dua potong sudah cukup untuk mengganjal perut dari rasa lapar. Roti paung sendiri seperti umumnya roti bun yang di dalamnya tidak memiliki isian.
Di negara kita, roti paung hampir serupa dengan roti ampas terigu khas Ambon. Sama-sama roti bun, namun yang jadi perbedaan adalah roti ampas terigu diselimuti dengan gula pasir yang melapisi bagian atasnya.
Ada banyak makanan khas Timor Leste yang memiliki kesamaan dengan kuliner di Indonesia walaupun beda nama. Wajar jika saat pelesiran ke sana, tidak sulit beradaptasi dengan makanannya.
Walaupun negara ini tidak begitu luas, kulinernya unik-unik, lho. Bila sampai ke Timor Leste, jangan lupa cicipi beragam kulinernya, ya.