5 Tips Membuat Briouat Isi Daging yang Renyah dan Gurih
- Gunakan kulit pastilla atau kulit lumpia yang tipis dan kering untuk tekstur renyah
- Tumis daging hingga kering agar isian tidak membuat kulit melempem saat digoreng
- Tambahkan rempah Maroko agar isian lebih wangi dan kaya rasa ala Maroko
Kalau kamu suka makanan goreng yang renyah di luar dan gurih di dalam, briouat isi daging pasti jadi camilan yang wajib dicoba. Camilan khas Maroko ini terkenal dengan kulit tipisnya yang garing dan isian daging yang aromatik dan juicy. Namun untuk mendapatkan hasil yang sempurna, kamu perlu teknik khusus agar teksturnya tidak lembek dan tetap renyah lebih lama.
Banyak orang mengalami masalah kulit briouat yang sobek, isian yang kurang wangi, atau hasil gorengan yang cepat melempem. Jangan khawatir, ada beberapa tips sederhana yang bisa kamu ikuti supaya briouat buatanmu terasa seperti buatan chef Maroko. Yuk, simak lima tips tersebut di bawah ini.
1. Gunakan kulit pastilla atau kulit lumpia yang tipis dan kering
Kulit adalah kunci utama untuk menghasilkan briouat yang renyah. Pilih kulit pastilla atau kulit lumpia yang tipis, kering, dan tidak terlalu lembap. Kulit yang terlalu basah akan mudah robek dan menyerap minyak lebih banyak saat digoreng.
Simpan kulit dalam suhu ruang sebelum digunakan agar tidak kaku atau licin. Gunakan satu lapis kulit saja untuk menghasilkan tekstur renyah atau dua lapis jika kamu ingin hasil yang sedikit lebih tebal. Pastikan juga kulit tidak terkena air sama sekali agar tidak berubah menjadi lembek.
2. Tumis daging hingga kering agar tidak membuat kulit melempem
Isian daging yang masih basah bisa membuat briouat cepat lembek. Oleh karena itu, tumis daging hingga benar-benar kering dan bumbu meresap sempurna. Teknik ini membantu isian tetap padat dan tidak mengeluarkan cairan saat dibungkus.
Setelah daging matang, biarkan dingin terlebih dahulu sebelum digunakan. Isian yang panas dapat membuat kulit sobek dan sulit dilipat. Dengan isian yang dingin dan kering, briouat akan lebih mudah dibentuk dan lebih renyah saat digoreng.
3. Tambahkan rempah Maroko agar isian lebih wangi dan kaya rasa
Kelezatan briouat bukan hanya berasal dari teksturnya, tapi juga dari aromanya yang khas. Tambahkan rempah seperti cumin, paprika, kayu manis, atau coriander untuk memberikan sentuhan rasa ala Maroko. Rempah-rempah ini akan meningkatkan aroma dan membuat isian daging terasa lebih dalam.
Aduk rempah bersama daging saat menumis agar wangi rempah benar-benar meresap. Kamu juga bisa menambahkan sedikit bawang putih cincang agar aromanya makin kuat. Kombinasi rempah yang tepat akan membuat briouat buatanmu harum sejak gigitan pertama.
4. Lipat briouat dengan rapat agar tidak bocor saat digoreng
Teknik melipat sangat menentukan hasil akhir briouat. Pastikan lipatan rapat dan tidak ada celah yang membuat isian bisa keluar saat digoreng. Kamu bisa menggunakan sedikit larutan tepung atau putih telur sebagai lem untuk merekatkan ujung lipatan.
Gunakan gerakan tangan yang pelan tapi pasti agar kulit tidak mudah sobek. Setelah semua briouat selesai dibungkus, diamkan sebentar agar lipatan semakin kuat. Dengan lipatan yang kokoh, briouat akan tetap cantik dan tidak pecah saat digoreng.
5. Goreng menggunakan minyak panas dan api sedang agar tetap renyah
Minyak panas adalah kunci untuk mendapatkan briouat yang garing tanpa terlalu menyerap minyak. Panaskan minyak hingga benar-benar panas, lalu goreng briouat dengan api sedang. Api yang terlalu besar bisa membuat kulit cepat gosong sementara isiannya belum panas sempurna.
Balik briouat secara perlahan agar semua sisi berwarna keemasan merata. Setelah matang, tiriskan di rak kawat agar minyak tidak mengendap di permukaan. Dengan cara ini, tekstur renyahnya bisa bertahan lebih lama.
Siap mencoba membuat briouat isi daging yang renyah, gurih, dan harum ala dapur Maroko? Pastikan kamu mengikuti setiap tips di atas untuk hasil yang selalu memuaskan.
