Cara Makan ala Orang Inggris Ini Bisa Jadi Referensi Diet, Coba Yuk!

08 Jun 2019, 05:25 WIB

rd.com

Siapa sih yang gak pengin berat badan (BB) yang ideal? Tapi sayangnya, gak semua metode bisa diaplikasikan secara instan ke dalam tubuh kita.

Menurut pakar gizi, Ali Khomsan, diet yang baik adalah yang bisa memangkas 500 kalori. Hal tersebut setara dengan satu kali makan siang. Kita bisa mengakalinya dengan makan buah. Apalagi hal tersebut harus dilakukan secara konsisten.

"Diet yang baik itu adalah di saat kamu nyaman melakukannya. Jika kamu tidak cocok atau terpaksa, diet tersebut tidak akan efektif dan berlangsung lama," katanya.

1. Inggris menyelenggarakan kampanye "One You" untuk mengurangi obesitas

Kampanye "One You" bertujuan untuk membiasakan warganya mengonsumsi makanan sehat dan membatasi jumlah kalori. Warganya dianjurkan hanya mengonsumsi 400 kalori pada saat sarapan dan 600 kalori pada makan siang dan malam.

Menurut Chief Executive di Public Health England (PHE), seseorang harus mulai mengurangi konsumsi keripik, pizza, pasta, dan sebagainya. Makanan tersebut mempunyai kandungan kalori yang cukup banyak, sehingga membuat banyak orang kelebihan berat badan atau obesitas dalam waktu yang relatif singkat.

Hasil penelitian PHE menyatakan bahwa anak-anak bisa kelebihan 500 kalori, sedangkan orang dewasa sekitar 200-300 kalori per harinya.

2. Inilah jumlah asupan kalori ideal yang harus kita konsumsi

Pembatasan kalori 400-600-600 tidak bisa diterapkan untuk semua orang, khususnya bagi ibu hamil atau mereka dengan catatan kesehatan tertentu seperti diabetes. Kamu yang tidak bisa menerapkan pola tersebut bisa menerapkan jumlah kalori yang diberikan para ahli gizi.

Rekomendasi saat ini menyarankan pria harus makan 2.000-2.500 kalori dan perempuan 1.600-2.000 kalori per hari. Bahkan, beberapa pola makan ada yang baik untuk berat badan dan mengurangi tekanan darah.

Pola makan yang dianjurkan adalah tiga porsi gandum setiap hari, 4-6 porsi sayuran, 4-6 porsi buah, 2-4 porsi produk susu, dan beberapa porsi daging, biji-bijian, atau kacang-kacangan.

3. Imbangi jumlah kalorimu agar berat badan tetap terjaga

Selain kalori, menurut ilmuwan nutrisi dari Universitas Ciputra Surabaya Matthew Lantz, Blaylock yang terpenting adalah kalori masuk dan keluar harus benar, untuk mengatur berat badan.

Setiap 3.500 kalori yang masuk setara dengan 0,5 kilogram. Maka dari itu, kamu harus mengimbanginya dengan membakar asupan kalori tersebut.

Berikut ini gambaran dari IDN Times agar kalian lebih paham mengenai jumlah kalori dalam sekali makan. Nasi putih dua centong penuh (100 gram) setara 400 kalori, satu porsi sayur (100 gram) setara 50 kalori, satu potong tempe (50 gram) setara 40 kalori, satu potong ayam (50 gram) sekitar 95 kalori.

Dari menu makanan tersebut, dalam sekali makan kamu sudah mengonsumsi 585 kalori. Beberapa orang memang merekomendasikan untuk mengganti makan siang dengan buah. Namun, jika tidak tahan, hal tersebut bisa membuatmu lebih lapar mata.

Maka dari itu, kamu bisa mengikuti cara yang dilakukan orang-orang Inggris atau membatasi jumlah karbohidrat. Setelah itu, barulah kamu imbangi dengan aktvitas yang efektif dalam membakar lemak.

Nah, semoga penjelasan di atas bisa memberikanmu referensi seputar diet yang baik dan efektif. Kalau kamu, diet seperti apa yang sangat efektif? Yuk, share di kolom komentar ya.