Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kenapa Lapis Legit Berminyak? Ini Penyebabnya!

ilustrasi lapis legit (vecteezy.com/ikarahma)
Intinya sih...
  • Mentega yang terlalu banyak dapat membuat lapis legit menjadi terlalu berminyak, karena lemak mentega akan meleleh saat dipanggang dan keluar ke permukaan kue.
  • Jenis mentega yang digunakan juga berpengaruh, mentega dengan kadar air lebih rendah menghasilkan kue yang lebih stabil dan tidak terlalu berminyak.
  • Suhu oven dan durasi pemanggangan perlu diperhatikan agar minyak dari mentega terserap dengan baik tanpa menyebabkan lapisan kue jadi lebih berminyak.

Lapis legit menjadi salah satu kue klasik yang terkenal dengan tekstur lembut dan rasa manis khas. Kue ini dibuat dengan banyak lapisan tipis yang dipanggang satu per satu hingga menghasilkan tampilan cantik dan menggoda. Namun, ada satu masalah yang sering muncul saat membuat lapis legit, yakni kerap berminyak.

Beberapa orang mungkin menganggap kue lapis legit yang berminyak sebagai tanda lembab dan lezat. Namun, bagi yang kurang suka dengan tekstur berminyak, hal ini bisa jadi masalah.  

Setiap bahan dan teknik pembuatan berpengaruh besar terhadap hasil akhir kue. Lantas, kenapa lapis legit berminyak saat sudah matang? Berikut ini beberapa penyebabnya yang mungkin bisa kamu hindari!

1. Penggunaan mentega yang berlebihan

Ilustrasi mentega (vecteezy.com/kaiskynet706254)

Mentega jadi salah satu bahan utama dalam lapis legit yang memberikan rasa gurih dan tekstur lembut. Namun, kalau jumlahnya terlalu banyak, kue bisa jadi terlalu berminyak. Sebab, mentega mengandung lemak yang akan meleleh saat dipanggang. Kalau tak terserap dengan baik oleh adonan, minyaknya akan keluar ke permukaan kue.

Selain jumlahnya, jenis mentega yang digunakan juga berpengaruh, lho. Mentega dengan kadar air lebih rendah biasanya menghasilkan kue yang lebih stabil dan tidak terlalu berminyak. Jadi, kalau kue yang kamu buat selalu berminyak, coba kurangi sedikit penggunaan mentega atau pilih mentega dengan kandungan lemak yang lebih tinggi agar minyaknya gak berlebihan.

2. Margarin atau butter blend yang kurang stabil

ilustrasi mixer (pexels.com/Taryn Elliott)

Beberapa resep lapis legit mencampurkan mentega dengan margarin atau butter blend untuk mendapatkan tekstur lebih kokoh. Masalahnya, margarin mengandung minyak nabati yang cenderung lebih sulit menyatu dengan adonan, apalagi jika tak dikocok dengan baik. Akibatnya, minyak dari margarin bisa keluar saat dipanggang dan membuat kue jadi lebih berminyak.

Solusinya yakni dengan memastikan semua bahan dikocok dengan sempurna. Hal ini wajib kamu lakukan agar minyak dari margarin benar-benar menyatu dengan adonan lapis legit. Kalau masih berminyak, kamu bisa mencoba mengganti sebagian margarin dengan mentega berkualitas tinggi atau memilih margarin dengan kadar lemak lebih rendah untuk mengurangi efek berminyak yang berlebihan.

3. Pemanggangan yang terlalu lama atau suhu yang tidak stabil

ilustrasi memanggang lapis legit (vecteezy.com/siewwy84843014)

Suhu oven dan durasi pemanggangan sangat berpengaruh terhadap hasil akhir lapis legit. Kalau suhu terlalu tinggi, mentega dalam adonan akan cepat meleleh dan keluar dari kue sebelum sempat terserap sempurna oleh tepung dan telur. Sebaliknya, kalau dipanggang terlalu lama, minyak dari mentega bisa terus keluar dan menyebabkan lapisan kue jadi lebih berminyak.

Cara mengatasinya adalah dengan memastikan suhu oven stabil selama proses pemanggangan. Gunakan oven termometer jika perlu dan pastikan tiap lapisan dipanggang dengan waktu yang cukup, tidak terlalu lama atau terlalu cepat. Dengan begitu, mentega bisa terserap dengan baik tanpa menghasilkan minyak berlebih.

4. Kualitas telur yang digunakan

Ilustrasi kuning telur (vecteezy.com/ronnarong thanuthattaphong)

Telur juga jadi bahan penting dalam lapis legit yang membantu mengemulsi lemak dari mentega agar menyatu dengan adonan. Kalau telur yang digunakan kualitasnya kurang baik atau ukurannya terlalu kecil, bisa jadi emulsifikasi tidak berjalan sempurna. Akibatnya, lemak dari mentega dan margarin tidak menyatu dengan baik dan akhirnya keluar sebagai minyak saat dipanggang.

Kalau kamu mau bikin lapis legit sendiri, pilihlah telur yang segar dan berukuran besar agar bisa membantu mengikat lemak dengan lebih baik. Kamu juga bisa mencoba mengocok telur dan gula hingga benar-benar mengembang sebelum menambahkan mentega agar emulsifikasinya lebih sempurna. Lewat cara ini, minyak dari mentega bisa terserap lebih baik dalam adonan dan gak keluar berlebihan.

5. Penggunaan tepung yang kurang tepat

ilustrasi tepung (vecteezy.com/deepkcreation)

Tepung terigu yang digunakan dalam lapis legit berfungsi sebagai pengikat antara lemak dan cairan dalam adonan. Kalau jumlahnya terlalu sedikit atau jenisnya kurang tepat, kue bisa kehilangan strukturnya dan menyebabkan minyak dari mentega keluar ke permukaan. Tepung dengan kadar protein rendah atau sedang biasanya lebih cocok karena bisa menyerap lemak dengan lebih baik dibanding tepung berprotein tinggi.

Coba gunakan tepung terigu serbaguna atau tepung kue yang memiliki kadar protein sekitar 8—10 persen. Pastikan juga tepungnya diayak sebelum dicampurkan ke adonan agar teksturnya lebih halus dan mudah menyatu. Dengan begitu, hasil akhir lapis legit akan lebih stabil dan gak terlalu berminyak.

Lapis legit yang berminyak bisa disebabkan oleh beberapa faktor dan semua faktor ini saling berkaitan dan perlu diperhatikan agar kue yang dihasilkan tetap lembut, moist, tapi gak sampai berminyak berlebihan. Kalau kamu sering mengalami masalah ini, coba cek lagi bahan dan teknik yang digunakan. Dengan sedikit penyesuaian, kamu bisa mendapatkan lapis legit yang sempurna, tanpa minyak berlebih, dan tetap lezat.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Annisa Nur Fitriani
EditorAnnisa Nur Fitriani
Follow Us