5 Perbedaan Kue Sarang Semut dan Bika Ambon yang Lezatnya Candu

Pernah menikmati kue sarang semut atau sering juga disebut bolu karamel? Jika pernah, bukan rasanya saja yang terngiang di lidah, tampilannya pun mudah sekali dikenali karena kue ini identik berwarna cokelat terang dan berpori ketika diiris-iris.
Nah, tekstur kuenya yang berpori mengingatkan kita dengan kue bika ambon yang mana bila diperhatikan sepintas keduanya mirip tidak ada beda. Lalu apa bedanya bika ambon dan kue sarang semut?
1. Gula pasir jadi bahan baku utama kue sarang semut

Kue sarang semut identik dengan gula pasir yang dikaramelisasi, lho. Bahkan bisa dibilang bahan baku utama dalam membuat kue ini.
Sekarang ini pun sudah merajalela kue bika ambon dengan berbagai variasi rasa salah satunya karamel, meski tidak segelap kue sarang semut. Sebab, kue bika ambon menggunakan santan sebagai bahan bakunya. Sedangkan kue sarang semut, tidak.
2. Bika ambon diolah menggunakan santan

Seperti yang dijabarkan pada poin sebelumnya, bika ambon memasukkan santan pada resep pembuatannya. Sedangkan kue sarang semut tidak. Hal ini berpengaruh juga pada masing-masing kue tersebut di mana bika ambon teksturnya lebih lembut halus. Aroma gurih bika ambon pun tercium.
Rasa bika ambon juga cenderung manis gurih. Sedangkan kue sarang semut rasanya dominan manis dan begitu digigit lebih kenyal dan clear.
3. Bahan baku kue sarang semut lebih sederhana

Kalau kamu kepengin makan kue namun gak mau ribet dengan bahan baku yang digunakan, kue sarang semut bisa jadi alternatif pilihan. Sebab, bahan baku yang digunakan tidak begitu banyak. Kamu hanya memerlukan gula pasir, tepung terigu, tepung maizena, telur, susu kental manis, baking powder, dan baking soda. Sedangkan kue bika ambon lebih banyak lagi bahkan beberapa bahan baku yang diperlukan menggunakan rempah seperti kunyit.
Bika ambon juga menggunakan daun jeruk dan daun pandan agar rasa serta aromanya lebih sedap.
4. Proses pembuatan bika ambon lebih lama ketimbang kue sarang semut

Proses pembuatan kue sarang semut cukup panjang ketika proses karamelisasi karena memastikan gula betul-betul mencair dan tidak menggumpal. Kedua pada saat pengukusan adonan.
Untuk mengukus adonan, lebih lama bika ambon karena menunggu adonan hingga mengembang.
5. Kue bika ambon punya rasa lebih variasi

Sama-sama diolah dengan cara dikukus dan teksturnya berpori, kue bika ambon sekarang ini variasi rasanya banyak. Jadi, kamu gak cuma nemuin bika ambon dengan rasa gurih manis saja. Ada bika mbon rasa keju, pandan, cokelat hingga karamel, lho.
Tentunya, variasi rasa tersebut juga berpengaruh pada tampilan kue bika ambon. Sedangkan kue sarang semut tidak banyak variannya karena masih mengandalkan cita rasa dari karamel sesuai dengan panggilannya.
Berpori-pori, teksturnya legit, dan rasa manisnya candu, kedua kue khas Indonesia tadi enak banget dipilih sebagai camilan ketika santai hingga hidangan untuk acara formal, lho. Kamu lebih suka kue bika ambon atau kue sarang semut, nih?