Perbedaan Kurma Ajwa Aliyah dan Madinah, Kamu Sudah Tahu?
Di Indonesia, buah kurma biasa tersedia dan populer saat Ramadan. Ada beberapa jenis kurma yang sering dijumpai, seperti kurma medjool, kurma Tunisia, kurma degleet noor, dan lainnya. Terdapat ratusan jenis kurma yang tumbuh di berbagai negara, semua memiliki rasa manis khas, warna berbeda, dan tekstur unik masing-masing. Kualitas dari jenis kurma terebut menentukan harganya.
Salah satu kurma mahal dan berkualitas tinggi adalah kurma ajwa yang sering dijuluki kurma Nabi. Kurma ini juga disebut dalam beberapa hadis. Kurma ajwa ini istimewa, karena hanya tumbuh di Kota Madinah, Arab Saudi. Oleh karena itu, jumlahnya pun tak sebanyak kurma lainnya dan membuat kurma ini jadi terasa mewah dan eksklusif. Keistimewaan lain dari kurma ini tentu rasa dan teksturnya yang premium, sehingga memberikan kenikmatan di tiap gigitannya.
Kurma ajwa ini ada dua jenis yang terkenal, yaitu kurma ajawa Aliyah dan Madinah. Secara umum perbedaan keduanya adalah wilayah tanamnya. Kurma ajwa Aliyah lebih "eksklusif" dan "premium" lagi daripada kurma ajwa Madinah. Kira-kira apa saja perbedaan kurma ajwa Aliyah dan Madinah? Ini beberapa penjelasannya!
1. Perbedaan wilayah tanam kurma Aliyah dan Madinah
Kurma ajwa adalah kurma asli Madinah, Arab Saudi. Kurma jenis ini menjadi salah satu jenis kurma favorit Nabi Muhammad SAW. Terdapat dua macam kurma ajwa, yaitu kurma ajwa Aliyah dan Madinah.
Meskipun sama-sama ada di Madinah, ada perbedaan antara asal kurma ajwa Aliyah dan ajwa Madinah. Kurma ajwa Aliyah adalah kurma yang ditanam di daerah Aliyah atau Awali, suatu daerah yang terletak di tenggara Kota Madinah.
Aliyah adalah suatu kawasan dataran tinggi yang lebih sedikit lebih tinggi dibanding ladang-ladang kurma lainnya di Madinah. Wilayah ini punya sistem pengairan yang baik.
Sementara itu, kurma Madinah adalah kurma yang berasal dari berbagai wilayah di Madinah tinggi sedikit dari ladang-ladang yang lainnya di Madinah. Kurma yang ditanam di Aliyah juga mempunyai sistem pengaliran air yang baik.
2. Keistimewaan rasa, tekstur, dan manfaat kurma ajwa
Kurma ajwa secara umum mempunyai bentuk relatif lebih kecil dibanding varietas kurma lainnya. Bentuknya silinder dengan ada kerutan-kerutan yang khas di bagian luarnya dan berwarna cokelat gelap menuju hitam. Kurma ajwa yang kualitasnya bagus, antarbuahnya tidak mudah berlekatan satu sama lain dan daging buahnya mudah lepas dari bijinya.
Tekstur kurma yang legit, kenyal, dan lembut memanjakan indera pengecap setiap penikmatnya. Ditambah perpaduan rasa manis kombinasi karamel dan madu yang unik dengan hint sedikit asam menyempurnakan rasa kenikmatan kurma Nabi ini.
Tak hanya rasanya saja yang lezat, kandungan vitamin dan mineral pada kurma ajwa juga baik untuk kesehatan. Adanya kandungan antioksidan yang tinggi membuat kurma ini menjadi salah satu superfood yang baik untuk mencegah berbagai penyakit. Kandungan karbohidratnya yang bisa lebih dari 80 persen memberikan energi agar dapat beraktivitas dengan baik. Lebih lanjut, kandungan seratnya bisa membuat kenyang lebih lama dna tentunya baik untuk pencernaan.
3. Kurma ajwa Aliyah punya rasa yang lebih spesial dan premium
Karena kurma ajwa Aliyah spesial hanya tumbuh di kawasan Aliyah, maka produksi kurma ini juga lebih terbatas dan lebih eksklusif dibandingkan kurma Madinah. Hal ini juga yang membuat kurma ajwa Aliyah harganya lebih mahal dibandingkan kurma Madinah.
Kualitas dari kurma aliyah juga lebih premium dibanding kurma Madinah. Meskipun begitu, kurma ajwa Madinah juga tetap populer di kalangan penduduk lokal maupun turis karena lebih mudah didapat dan lebih terjangkau.
Konon, kurma ajwa Aliyah punya rasa dan tekstur yang lebih sedap daripada kurma ajwa Madinah. Perbedaan ini bisa disebabkan karena perbedaan area tanam kurma ajwa yang mana di kawasan Aliyah punya sistem irigasi yang baik. Disebutkan oleh Imam Nawawi dalam Kitab al-Minhaj Syarh Sahih Muslim bahwa kurma ajwa Madinah punya bentuk yang baik, tekstur yang padat dan lembut, warna gelap kehitaman, dan aroma yang harum.
Tampilan kurma ajwa Madinah dan Aliyah tidak jauh berbeda tetapi bagi yang sudah biasa mengonsumsinya, bisa jadi bisa melihat perbedaan tersebut. Kalian yang pergi menunaikan ibadah haji atau umroh, jangan lupa untuk mencicipi lezat kurma ini, ya!
