5 Tips Membuat Bumbu Serbaguna dari Sisa Udang

- Bumbu dasar dapat dimaksimalkan dengan udang sisa untuk rasa lebih enak, harum, dan umami.
- Pembuatan bumbu serbaguna menggunakan kepala dan kulit udang yang diolah bersama rempah-rempah.
- Proses memasak bumbu bisa dilakukan sebelum dihaluskan, kemudian ditumis ulang hingga matang untuk hasil terbaik.
Biasanya bumbu dasar hanya dibuat menggunakan rempah-rempah segar. Namun, sekarang kamu dapat memanfaatkan lauk sisa sebagai tambahan agar bumbu dasar lebih enak, harum, dan umami. Bahan sisa yang dimaksud berasal dari udang.
Bumbu dasar udang dapat dijadikan penunjang untuk macam-macam makanan. Sebut saja nasi goreng, mi goreng, tumis sayur, dan masih banyak lagi. Tips membuat bumbu dasar serbaguna dari udang sisa juga sudah dirangkum di bawah ini supaya makin endeus!
1. Pakai bagian kepala dan kulit udang
Seperti disebutkan sebelumnya, bumbu dasar serbaguna dibuat meggunakan udang sisa. Jadi, bagian yang dapat dipakai untuk memasak bumbu adalah kepala dan kulit udang. Bagian-bagian ini sering disisihkan, karena tak semua orang nyaman memakannya.
Daripada dibuang, sebaiknya kepala dan kulit udang segar diolah jadi penambah rasa bumbu dasar. Sebelumnya, bahan-bahan ini harus dibersihkan di air mengalir. Kemudian, gunting bagian-bagian tajamnya supaya gampang dihaluskan. Penambahan sisa udang ini akan membuat rasa bumbu lebih umami dan harum.
2. Tambahkan rempah segar secukupnya

Dibutuhkan rempah-rempah untuk membuat bumbu serbaguna ini semakin enak. Karena akan diolah sebagai bumbu dasar, sebaiknya pemilihan rempah pun dipakai secukupnya supaya masuk ke dalam berbagai rasa masakan. Bumbu tambahan lain bisa dimasukkan terpisah saat akan memasak nanti.
Dalam pembuatan bumbu dasar, kamu bisa menggunakan campuran bawang merah, bawang putih, daun bawang, dan kemiri. Kalau mau dicampur bawang bombai juga boleh. Penambahan kemiri dibutuhkan untuk mengikat semua komponen agar mendapatkan konsistensi bumbu yang pas dan rasanya kompleks.
3. Masak bumbu sebelum dihaluskan

Semua bumbu dan udang yang sudah dibersihkan bisa kamu masak dulu sebelum dihaluskan. Proses memasaknya dapat dilakukan sampai bahan-bahan layu dan udang berubah warna. Tambahkan minyak supaya rempah dan udang sisa tidak cepat gosong.
Cara ini dilakukan untuk membuat tekstur semua komponen menjadi lunak. Dengan begitu, proses menghaluskannya jadi cepat dan mudah. Selain food processor, kamu dapat juga memakai blender bumbu.
Kalau susah menghaluskannya, kamu bisa masukkan adonan sedikit demi sedikit. Kalau sudah cukup hancur, tambahkan sisa bumbu yang ada dalam wajan, berikut dengan minyaknya.
4. Tumis ulang sampai bumbu matang

Setelah bumbu dihaluskan, tahap selanjutnya adalah menumis ulang adonan bumbu dasar tersebut. Kali ini, proses memasak dilakukan sampai bumbu benar-benar matang. Gunakan api sedang cenderung kecil untuk memasaknya.
Tanda kalau bumbu dasar udang sudah matang bisa dilihat dari warnanya yang gelap, keluar minyak terpisah dari bumbu, dan teksturnya juga lebih solid. Kalau perlu, tambahkan garam atau penyedap yang dibutuhkan supaya rasa bumbu semakin enak.
5. Simpan bumbu dalam wadah kedap udara

Kalau membuat bumbu serbaguna ini dalam jumlah banyak, maka sisanya bisa disimpan supaya tahan lama. Sebelum itu, pastikan bumbu sudah dalam keadaan dingin agar tidak mudah basi.
Letakkan bumbu dalam wadah kedap udara yang kering dan bersih. Bumbu ini bisa disimpan dalam kulkas untuk ketahanan maksimal. Setiap hendak diambil, gunakan sendok bersih supaya tidak ada kontaminasi yang menyebabkan bumbu mudah rusak.
Kreasi bumbu dasar berbahan udang sisa ini akan membuat masakan terasa umami dan aromatik. Bahan ini cocok dijadikan stok untuk membuat aneka masakan nikmat, supaya tidak repot menggiling bumbu dari awal. Sensasi udangnya juga akan membuat makanan lebih nikmat.