Keberadaan makanan tradisional saat ini semakin sulit untuk dijumpai. Hal ini tidak lain karena maraknya produk-produk jajanan yang bermunculan di pasar, ditambah lagi dikemas dengan warna-warni sehingga menarik perhatian anak-anak.
Walaupun peminatnya sedikit, jajanan tradisional lebih sehat jika dibandingkan dengan jajanan kemasan, tanpa pengawet, tanpa pewarna dan dibungkus dengan daun.
Daripada penasaran, cek yuk jajanan tradisional yang sekarang makin sulit ditemui.
Getuk adalah jajanan tradisional yang sudah langka ditemukan saat ini, makanan ini biasanya dijual di pasar-pasar tradisional.
Getuk biasanya terbuat dari singkong yang dihaluskan setelah itu ditaburi gula, dibentuk, dan disajikan bersama parutan kelapa. Rasanya yang manis dan memiliki tekstur padat sehingga makanan ini sangat cocok untuk pengganti nasi.
Lemet juga termasuk jajanan tradisional yang sampai sekarang jarang dijumpai. Lemet selalu ada saat acara-acara tertentu seperti syukuran, pernikahan dan acara-acara keagamaan lainnya.
Bahan dasar jajanan ini berasal dari singkong sama seperti getuk. Walaupun demikian lemet memiliki rasa yang lebih manis dan penyajiannya dibungkus dengan daun pisang.
Lambang sari atau nagasari, makanan ini punya nama berbeda-beda di setiap daerah di Indonesia. Sekilas lambang sari punya bentuk seperti bantal.
Bahan dasar jajanan ini adalah tepung terigu dan potongan pisang matang di tengahnya. Dijamin membuat ketagihan jika sudah pernah merasakan jajanan tradisional satu ini.
Ada yang pernah makan kumbu? Jajanan tradisional satu ini memang sudah mulai sulit ditemui, jajanan ini biasanya dijual di pasar tradisional dan bakul sayur.
Kumbu memiliki bentuk bulat dan berbahan dasar kacang hijau. Akan terasa manis dan gurih saat pertama kali menggigit makanan ini.
Yang terakhir adalah bugis. Mempunyai bentuk kerucut dengan warna yang beragam dan memiliki isi didalamnya membuat makanan ini menjadi favorit semua orang, tak heran jika bugis paling cepat habis bila disajikan.
Kamu bisa mencicipi makanan ini di pasar tradisional di daerahmu.
Itulah lima jajanan tradisional yang sekarang makin sulit ditemui. Kamu sudah pernah mencicipi yang mana?