Dari sekian banyak olahan ayam di Indonesia, ayam tangkap salah satu yang terbilang unik karena digoreng dengan beragam dedaunan seperti daun pandan, daun kari, dan daun salam, yang bikin rasa serta aromanya sedap.
Ayam tangkap mulai mudah dijumpai di berbagai daerah, tapi ada yang kurang bila tidak mencicipi langsung di daerah asalnya yakni Banda Aceh. Untuk itu, berikut ini ada lima rekomendasi tempat makan ayam tangkap yang populer di Banda Aceh. Kamu harus coba!
Tempat makan ayam tangkap ini merupakan cabang ketiga di Aceh yang ramai dikunjungi karena letaknya strategis di Jalan Prof. Ali Hasyimi, Pango Raya, Ulee Kareng. Rumah makan yang telah berdiri sejak tahun 1989, ini buka setiap hari pukul 10.00-21.00 WIB.
Di rumah makan yang mengusung konsep rumah panggung ini menjual ayam tangkap yang digoreng garing, dengan teksur daging empuk kaya bumbu. Kamu bakal ketagihan, deh, begitu menghabiskan seporsinya.
Gak cuma ayam tangkap, ada juga kari kambing, ikan paya, ayam gulai, hingga udang goreng dengan rasa yang sempurna. Biaya makan di sini kisaran Rp25-100 ribu per orang saja, kok.
Rumah Makan Spesifik Aceh berlokasi di daerah Lambhuk, Ulee Kareng. Tempat makan ayam tangkap yang buka pukul 08.00-12.00 WIB ini memiliki area makan yang luas. Cocok disinggahi bareng keluarga atau kerabat.
Rasa ayamnya gurih sampai ke tulang bakalan kamu dapat di sini. Terlebih, harga yang ditawarkan juga cukup terjangkau, mulai dari Rp50 ribuan saja per orang.
Tempat makan ayam tangkap yang ini nama aslinya adalah RM Adytia Jaya. Berhubung ayam yang disajikan memiliki kaki berukuran panjang-panjang, akhirnya dikenal dengan panggilan ayam pramugari.
Nah, tempat makan Ayam Pramugari berada di Jalan Blangbintang Lama, Kuta Baro, Aceh Besar. Keistimewaan ayam di sini bukan hanya ukurannya yang ekstra, bumbunya pun terasa banget di setiap lapisan daging.
Harganya pun relatif terjangkau karena kamu cukup mengeluarkan kocek kisaran Rp20 ribu saja per potong. Pintar-pintarlah memilih waktu berkunjung karena rumah makan yang buka pukul 07.00-18.00 WIB ini selalu ramai pembeli.
Presiden, pejabat, hingga aktris ibu kota selalu bertandang ke rumah makan ini selagi di Banda Aceh. Memang, sih, rumah makan legendaris ini terkenal akan kelezatan dari kari kambing beserta olahan kambing lainnya.
Tapi, ayam tangkap juga jadi menu yang paling dicari pelanggan ketika melipir ke rumah makan yang terletak di Jalan Prof. Ali Hasyimi, Lamteh, Ulee Kareng ini. Ayam tangkap di sini dihargai sekitar Rp60 ribu per porsi.
Bumbunya sempurna, penambahan dedaunannya pun lumayan banyak. Kamu bisa ke sini setiap hari, mulai dari pukul 11.00-15.00 WIB.
Rumah makan ini sering banget direkomendasikan sebagai tempat kuliner populer di Banda Aceh karena nikmatnya melegenda. Menu primadona di rumah makan ini memang kari itik. Tapi, ayam tangkapnya juga luar biasa nikmat, lho! Bikin kamu kepengin nambah terus.
Menikmati ayam tangkap di sini kurang dari Rp50 ribu per orang. Rumah Makan Bu Sie Itek Bireun Ustad Heri berada di daerah Geuceu Kayee Jato. Jam buka rumah makan ini mulai pukul 10.00-21.00 WIB.
Itu tadi lima rekomendasi ayam tangkap yang populer di Banda Aceh. Selagi melipir di kota ini, sempatkan untuk mampir ya.