Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

9 Aneka Rasa Makanan dalam Bahasa Aceh, Sudah Tahu?

ilustrasi orang makan (pexels.com/RODNAE Productions)
ilustrasi orang makan (pexels.com/RODNAE Productions)

Aceh merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang terkenal dengan kulinernya yang lezat. Sebut saja di antaranya ada mie Aceh, ayam tangkap, hingga kari kambing yang popularitasnya tersebar hingga ke seluruh Nusantara.

Bumbu dari masing-masing masakan yang khas menghasilkan cita rasa yang kaya dan menggugah selera. Berbicara soal makanan, apa saja, sih, sebutan untuk rasa makanan dalam Bahasa Aceh?

Yuk, cari tahu lewat artikel berikut ini!

1. "Mangat" adalah kata dalam Bahasa Aceh yang artinya lezat atau enak. Untuk makanan yang rasanya kurang sedap, kamu bisa menggunakan istilah "hana mangat" alias tidak enak

ilustrasi orang makan (pexels.com/Karolina Grabowska)
ilustrasi orang makan (pexels.com/Karolina Grabowska)

2. Gula merupakan bumbu dapur andalan untuk membuat makanan yang manis-manis. Orang Aceh menyebut manis dengan "mameh"

ilustrasi makanan manis (pexels.com/Sharon McCutcheon)
ilustrasi makanan manis (pexels.com/Sharon McCutcheon)

3. Agar makanan terasa nikmat, jangan lupa tambahkan garam, ya. Bumbu dapur yang satu ini memiliki rasa asin atau "masen" dalam Bahasa Aceh

ilustrasi garam (pexels.com/Lorena Martínez)
ilustrasi garam (pexels.com/Lorena Martínez)

4. Jika kelupaan garam atau gula, makananmu bisa menjadi "tabeue" alias tawar

ilustrasi anak kecil makan (pexels.com/cottonbro)
ilustrasi anak kecil makan (pexels.com/cottonbro)

5. Buah lemon dan jeruk mempunyai sifat asam alami. Hampir sama dengan Bahasa Indonesia, Orang Aceh menyebut rasa asam dengan "masam"

ilustrasi buah rasa asam (pexels.com/Sarah Chai)
ilustrasi buah rasa asam (pexels.com/Sarah Chai)

6. Untuk rasa "keueueng" alias pedas, tambahkan banyak cabe ke dalam masakanmu

ilustrasi cabe (pexels.com/Artem Beliaikin)
ilustrasi cabe (pexels.com/Artem Beliaikin)

7. Kamu penyuka pare? Sayur yang satu ini terkenal dengan rasanya yang pahit atau dalam Bahasa Aceh disebut "phet"

ilustrasi pare (pixabay.com/Paresh85)
ilustrasi pare (pixabay.com/Paresh85)

8. Rasa "kelat" atau sepat biasanya terdapat pada buah-buahan seperti salak, pinang, dan pisang yang masih muda

ilustrasi pisang yang masih hijau (pexels.com/Ryutaro Tsukata)
ilustrasi pisang yang masih hijau (pexels.com/Ryutaro Tsukata)

9. "Luwih" adalah sebutan dalam Bahasa Aceh untuk rasa makanan yang manis dan berlemak

ilustrasi nasi dan kari (pexels.com/Cats Coming)
ilustrasi nasi dan kari (pexels.com/Cats Coming)

Itulah sembilan jenis rasa makanan dalam Bahasa Aceh. Tidak sulit untuk dihapal, bukan? Yuk, asah terus kemampuan bahasa daerahmu dengan menghafal kosa kata lainnya, ya! Semoga bermanfaat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kidung Swara Mardika
EditorKidung Swara Mardika
Follow Us