Amezaiku, Seni Membuat Permen Tradisional Jepang yang Artistik
Jepang memang terkenal dan memiliki daya tariknya tersendiri karena kebudayaannya yang kaya dan dijunjung tinggi oleh masyarakatnya. Dari sekian banyak kebudayaan Jepang yang mendunia ada satu kesenian tradisional Jepang yang mungkin tak terlalu banyak orang ketahui.
Ia adalah amezaiku, seni membuat permen tradisional Jepang. Hal yang membuat pembuatan permen ini istimewa adalah bentuk yang dibuat tak hanya sekadar bulat atau persegi saja, namun memiliki nilai artistik yang tinggi dengan membentuk permen-permen manis ini menjadi berbagai bentuk seperti hewan-hewan bahkan panorama. Dan berikut ini fakta kesenian ameziku, yuk simak.
1. Sudah menjadi tradisi sejak sangat lama
Merupakan kesenian dan kebudayaan tradisional asal negara Jepang, amezaiku telah ada lebih dari 1000 tahun yang lalu dan terus diajarkan secara turun temurun di kalanagn masyarakat Jepang.
Bahkan beberapa sumber mengatakan bahwa seni membentuk permen tradisional Jepang ini telah ada sejak abad ke-8 pada zaman edo. Awalnya permen ini dibuat masyarakat sebagai persembahan di kuil-kuil.
2. Memiliki ciri khas seni tingkat tinggi
Jika diperhatikan permen yang dibentuk menggunakan seni amezaiku seperti juga permen gulali jawa yang juga dibentuk menjadi berbagai bentuk yang unik. Namun bedanya, permen asal Jepang ini dibentuk menjadi bentuk yang hampir sangat menyerupai aslinya dan memiliki kerumitan dan teknik yang lebih sulit.
Hal tersebutlah yang membuat kesenian ini begitu spesial karena tentu saja tak semua orang mampu melakukannya. Keindahannya bahkan mungkin membuat kamu tak tega memakan permen-permen manis nan elok ini.
3. Semakin sedikit yang menekuninya
Namun ternyata saat ini tak lagi banyak yang tertarik dan menekuni seni amezaiku ini khususnya di kalangan orang Jepang itu sendiri. Permen ini mulai langka dan cukup sulit ditemukan. Meskipun memang masih ada yang menjual dan mengajarkan cara pembuatannya baik di negara Jepang atau bahkan di luar negeri seperti Amerika, kios-kios amezaiku masih eksis hingga kini.
4. Dibutuhkan kecepatan dan teknik
Selain keindahan hasil-hasil permen yang disajikan. Yang membuat kesenian amezaiku ini spesial dan istimewa adalah tingkat kesulitannya yang cukup tinggi. Bahan sirup gula dan ekstrak ketan yang digunakan sebagai bahan pembuatan permen harus dibentuk menjadi bentuk yang indah dan rumit dengan cepat selagi masih panas, karena jika sudah dingin permen akan mulai mengeras dan tak lagi bisa dibentuk.
Bahan dasar permen yang berwarna transparan kemudian akan diwarnai setelah dibentuk menggunakan pewarna makanan sehingga menjadi bentuk yang indah dan menawan.
5. Dijual dengan cara yang unik
Sejak mulai menjadi komoditas yang dierjual belikan, pada zaman dahulu permen amezaiku dijual dengan cara yang cukup unik. Para penjual permen biasanya menunjukkan cara bagaimana mereka membuat permen yang indah ini. Beberapa penjual permen juga menjajakan dagangannya dengan mengggunakan trik sulap dan sebaginya yang membuat masyarakat tertarik untuk membeli.
Kita patut meniru, nih bagaimana Jepang mempertahankan kuliner tradisionalnya yang unik satu ini. Kalau di Indonesia kita familiar dengan gulali berbentuk bunga, ya?
