Lagi Hits, Pengunjung Rela Antre 4 Jam untuk Beli Bubble Tea KOI
Makanan dan minuman yang sedang viral di Instagram selalu jadi incaran para millennials yang penasaran, termasuk anak-anak muda di Surabaya. Apalagi tren kuliner kekinian memang tengah menjamur di Kota Pahlawan. Banyak gerai kuliner dengan konsep unik yang bikin orang pasti melirik, utamanya olahan minuman berdasar kopi dan teh.
Salah satunya adalah KOI The, gerai minuman tea speciality yang hits sepanjang tahun 2017 di Jakarta. Gerai yang asalnya dari Taiwan ini menawarkan berbagai olahan minuman yang terbuat dari teh, dengan signature drink-nya "Golden Bubble Milk Tea".
1. Akhirnya KOI buka cabang di Surabaya
Sejak dibawa ke Indonesia pada 2006, KOI The sekarang sudah memiliki 23 gerai. Namun, baru tahun 2018 ini, Surabaya masuk dalam daftar ekspansi mereka. Dalam waktu tiga bulan saja, KOI sudah membuka tiga cabang di Surabaya.
Gerai pertama hadir di Mal Ciputra World pada Januari lalu, disusul oleh pembukaan cabang kedua di Pakuwon Mall awal Maret. Dua pekan berselang, KOI meresmikan gerai ketiga pada 16 Maret 2018 di Tunjungan Plaza 6, Surabaya.
2. Pembeli rela mengantre sampai 4 jam demi segelas teh
Kabar tersebut jelas jadi angin segar untuk mereka yang selama ini hanya bisa merasakan euforia dari KOI The lewat ulasan para influencers dan food bloggers. Alvin Gunavanta, marketing supervisor KOI The Indonesia, mengatakan tidak ada target khusus dari pembukaan cabang baru di Surabaya. Namun, penerimaan konsumen justru di luar dugaan.
"Dari awal memang sudah banyak yang nanyain via, kapan buka di Surabaya," ujarnya kepada wartawan di Tunjungan Plaza 6, Jumat, (16/03).
Dalam grand opening di TP kali ini, KOI The membagikan tumbler eksklusif untuk 200 pembeli pertama, tiap pembelian dua minuman ukuran medium. Melihat tingginya antusias warga Surabaya, kuota 200 tumbler pun ludes. Bahkan, ada pengunjung yang mengaku sudah antre hingga 4 jam sejak pukul 11.00, padahal gerai baru resmi dibuka pukul 15.00.
3. Is it worth the fame?
Salah satu pionir bubble tea kekinian di Indonesia ini banyak menciptakan varian menu yang mayoritas jadi tren. Di antaranya milk tea, flavored tea, bubble tea, hingga aneka macchiato dengan creamy foam yang juga hits setahun belakangan.
Harga satu gelas minuman di KOI The berkisar antara Rp 14-26 ribu untuk ukuran kecil, sedangkan gelas medium dipatok harga Rp 20-35 ribu. Harga ini masih lebih mahal jika dibandingkan dengan gerai franchise serupa seperti Chatime misalnya, yang punya kuantitas lebih banyak dengan harga sama.
Kalau menurut kamu gimana? Dari segi kualitas rasa dan harga, apakah sudah sebanding dengan popularitasnya?
