Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jangan Sembarangan, Berikut 9 Cara Memilih Tempe yang Berkualitas!

Ilustrasi tempe yang berkualitas (pixabay.com/bintang_galaxy)
Ilustrasi tempe yang berkualitas (pixabay.com/bintang_galaxy)

Tempe merupakan salah satu makanan khas Indonesia yang menjadi terbuat dari hasil fermentasi kedelai dan menjadi sumber protein yang baik untuk tubuh. Makanan ini bisa diolah menjadi beragam sajian yang menggugah selera.

Meski sering mengolahnya, barangkali beberapa di antara kalian masih sering melakukan kesalahan saat hendak memilih atau membeli tempe, baik itu di toko kelontong, tukang sayur keliling, pasar tradisional, hingga supermarket. 

Supaya dapat tempe yang bagus dan hasil masakanmu enak, simak sembilan cara memilih tempe yang berkualitas di bawah ini, ya!

1. Kalau memungkinkan, beli tempe langsung di produsennya dalam kondisi sudah jadi tapi masih cenderung hangat

Ilustrasi tempe bungkus daun (IDN Times/Hana Adi Perdana)
Ilustrasi tempe bungkus daun (IDN Times/Hana Adi Perdana)

2. Jangan ragu untuk bertanya kepada penjual atau produsen kapan tempe tersebut diproduksi, agar kamu bisa mengira-ngira kondisinya

Ilustrasi pedagang tahu dan tempe di pasar tradisional (IDN Times/Helmi Shemi)
Ilustrasi pedagang tahu dan tempe di pasar tradisional (IDN Times/Helmi Shemi)

3. Pilih tempe yang masih terbungkus daun pisang atau plastik dengan rapi. Tak masalah jika ada sedikit bagian yang terbuka

Ilustrasi tempe yang terbungkus daun pisang (commons.wikimedia.org/Sakurai Midori)
Ilustrasi tempe yang terbungkus daun pisang (commons.wikimedia.org/Sakurai Midori)

4. Perhatikan serabut ragi yang ada di permukaan tempe. Pastikan keadaannya bersih dan warnanya putih

Ilustrasi tempe yang berkualitas (pixabay.com/bintang_galaxy)
Ilustrasi tempe yang berkualitas (pixabay.com/bintang_galaxy)

5. Jangan membeli tempe yang permukaannya menghitam, karena akan cepat busuk, kecuali memang mau bikin makanan dari tempe busuk

Ilustrasi tempe semangit (instagram.com/lala_ibukhatim)
Ilustrasi tempe semangit (instagram.com/lala_ibukhatim)

6. Perhatikan kedelainya. Kalau warnanya kuning pucat atau putih kekuningan, tandanya kedelainya bagus

Ilustrasi tempe yang berkualitas (pixabay.com/bintang_galaxy)
Ilustrasi tempe yang berkualitas (pixabay.com/bintang_galaxy)

7. Pilih yang teksturnya cenderung padat dan biji-biji kedelainya terlihat rapat. Kalau tidak demikian, berarti tempe belum matang

Ilustrasi tempe yang berkualitas (pixabay.com/mochawalk)
Ilustrasi tempe yang berkualitas (pixabay.com/mochawalk)

8. Cium aromanya. Tempe mengalami fermentasi setiap harinya. Tempe yang matangnya pas, aromanya harum dan khas jamur atau ragi

ilustrasi tempe (roostingowl.com)
ilustrasi tempe (roostingowl.com)

9. Jika ingin membuat tempe mendoan, pilih tempe yang belum terlalu jadi tapi raginya sudah saling menyatu dengan baik agar tidak ambyar

Ilustrasi tempe mendoan (instagram.com/liliswahyuwardanii)
Ilustrasi tempe mendoan (instagram.com/liliswahyuwardanii)

Itulah beberapa cara memilih tempe yang berkualitas dan baik, biar masakanmu enak. Tidak masalah kalau kamu mau membeli tempe yang masih mentah atau bahkan busuk, asalkan kamu tahu cara pengolahannya yang tepat, ya!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fasrinisyah Suryaningtyas
Dewi Suci Rahayu
Fasrinisyah Suryaningtyas
EditorFasrinisyah Suryaningtyas
Follow Us