Indonesia terkenal dengan beragam masakan lezat dengan ciri khas masing-masing. Ada banyak makanan enak, salah satu di antaranya yang paling sering ditemui adalah beberapa olahan telur khas Indonesia.
Oleh sebab itu, gak heran beberapa kuliner olahan telur ini sering banget dinikmati, bahkan beberapa di antaranya kerap kali dijadikan oleh-oleh. Sepuluh olahan telur khas Indonesia berikut ini bisa kamu jadikan pilihan buat dicoba. Yang mana dulu, nih?
Berkat keunikan rasanya, kini telur asin banyak dikreasikan jadi sajian istimewa. Sebelumnya, kamu sudah tahu belum kalau telur asin merupakan salah satu olahan telur khas Brebes, Jawa Tengah?
Telur asin terbuat dari telur bebek yang sebelumnya telah dibungkus bubuk batu bata dengan campuran abu dan garam kasar, lalu difermentasi selama berhari-hari. Meski begitu, cara pengolahan ini tidaklah membuat cepat basi.
Melalui proses tersebut, justru kualitas dan cita rasanya mampu bertahan lama jika disimpan dengan baik. Sangat mudah dijumpai, telur asin menjadi buah tangan legendaris saat berkunjung ke Brebes.
Umumnya, rendang terbuat dari jenis daging. Namun, tidak berlaku dengan rendang talua, meski sama-sama berasal dari Sumatera Barat sajian ini berbahan dasar telur. Telur nantinya dikombinasikan bersama tepung dan bumbu, lalu didadar. Kemudian, barulah dipadukan bersama bumbu rendang.
Menawarkan tekstur renyah dengan bumbu melekat, rendang telur cocok untuk jadikan teman santan maupun lauk nasi putih. Oleh-oleh favorit pelancong saat ke Payakumbuh, Sumatra Barat, nih!
Meski terbilang sudah jarang ditemui, tapi banyak warga Betawi yang antusias akan kehadiran kerak telor karena cita rasanya yang nikmat. Makanan ini memadukan nasi, telur, serundeng, dan bawang goreng yang dimasak menggunakan anglo.
Kerak telor menyuguhkan kolaborasi rasa tak membosankan. Untuk bisa mencicipinya, kamu dapat menjumpainya lewat Jakarta Fair ataupun Kota Tua karena di sanalah para penjaja kerak telor berkumpul.
Sajian ini sangat mudah ditemui di warteg maupun rumah makan padang. Bentuknya bulat dengan lumuran bumbu merah yang melekat. Pastinya, kamu pernah menikmati telur balado baik saat mampir di kedua tempat makan tersebut maupun bikin sendiri di rumah.
Meski awalnya berasal dari Ranah Minang, tapi kini siapa pun sudah terbiasa mencicipi telur balado untuk peneman sepiring nasi putih hangat. Cita rasa pedas dan manisnya gak terlupakan, deh.
Kalau kamu pernah mencicipi kuliner khas Yogyakarta bernama gudeg, pasti tidak asing dengan telur pindang. Bentuknya bulat hitam kecokelatan, hal ini karena telur pindang dimasak bersama bumbu kecap, gula merah, kulit bawang merah, daun jambu, dan rempah.
Menyuguhkan cita rasa cenderung manis, di Yogyakarta umumnya telur pindang dijadikan sebagai lauk tambahan nasi gudeg. Nikmatnya terasa pas, bikin rindu main ke Kota Gudeg.
Umumnya, telur diolah menjadi ide sajian untuk lauk nasi. Namun, lain halnya dengan daerah di Sumatra Barat, karena di sini terdapat minuman yang terbuat dari telur, yakni teh talua.
Minuman tradisional ini terbuat dari teh yang diracik bersama kuning telur dan perasan jeruk nipis. Minuman ini mempunyai sensasi rasa autentik. Teh talua berkhasiat meningkatkan stamina, lho.
Tahu telur menjadi salah satu sajian favorit masyarakat Jawa Timur yang sering dikonsumsi sebagai menu sarapan atau makan malam. Kuliner ini terbuat dari kocokan telur yang diberi bumbu serta potongan tahu, lalu digoreng.
Setelah itu, hasil telur dadar ini ditaruh di atas piring, lalu disajikan bersama taoge, sambal kacang, kerupuk, ketupat/lontong, daun bawang, dan bawang goreng. Perpaduan cita rasanya benar-benar lezat dan mengenyangkan.
Selain telur balado, telur dadar padang juga mudah dijumpai di rumah makan padang. Cita rasanya nikmat, gak heran telur dadar padang selalu laris manis diburu sebagai peneman menyantap nasi padang.
Mempunyai ciri khas tekstur tebal dibanding telur dadar pada umumnya, hal ini hasil dari perpaduan antara telur, tepung, dan bumbu-bumbu. Sensasi rasanya istimewa, belum makan nasi padang kalau gak ada lauk satu ini.
Sama-sama menjadi kuliner khas Jawa Timur, antara tahu tek dan tahu telur memang miliki isian porsi dan tampilan serupa. Namun, bedanya, di tahu tek telur dadar digoreng tanpa tambahan tahu. Kemudian, telur dadar ini juga dipotong-potong.
Berbanding terbalik dengan tahu telur yang telur dadarnya diberi tambahan potongan tahu dan disajikan secara utuh. Namun, keduanya jadi sajian favorit pencinta makanan dengan siraman bumbu kacang.
Dengan ciri khas dibungkus daun pisang, botok telur asin menjadi salah satu suguhan kuliner legendaris khas Demak, Jawa Tengah. Aroma harum daun pisang semerbak banget berkat isian telur asin mentah, tahu, dan bumbu rempah.
Botok telur asin kini tidak hanya bisa ditemui di Demak saja, melainkan juga banyak dijumpai di seluruh penjuru Nusantara. Namun, kalau pengin cita rasa yang asli, kamu bisa langsung mendatanginya di daerah Demak.
Dari kesepuluh olahan telur khas Indonesia di atas pasti sudah ada yang familier dan sering kamu coba, kan? Untuk urusan rasa, kamu gak perlu khawatir. Masing-masing olahan telur ini pasti nikmat di lidah, kok!