Mentega dan margarin menjadi salah satu bahan yang paling sering digunakan dalam makanan, terutama untuk membuat kue. Biasanya juga digunakan untuk menggantikan peran minyak goreng.
Tampilan mentega dan margarin tampak serupa, sehingga seringkali dianggap sama. Padahal, keduanya sangat berbeda, lho.
Biar gak salah beli dan gak keliru menggunakannya, berikut beberapa perbedaan dari mentega dan margarin yang harus kamu ketahui.
Perbedaan pertama mentega dan margarin terlihat dari warnanya. Warna mentega lebih pucat, bahkan hampir berwarna putih. Tekstur mentega pun lebih lembut, sehingga mudah meleleh pada temperatur ruangan.
Berbeda dengan margarin yang warnanya lebih cerah dan kuning dari dibanding mentega. Selain itu, margarin cukup tahan berada di suhu ruangan, sehingga tak akan mudah meleleh.
Meski tampak serupa, banyak yang gak tahu kalau bahan pembuatan keduanya sangat berbeda. Mentega terbuat dari lemak susu hewan. Paling sering menggunakan susu sapi, tapi ada pula yang terbuat dari susu kambing dan domba.
Sedangkan, margarin berasal dari produk nabati, seperti minyak kelapa sawit. Dengan begitu, sudah sangat terlihat perbedaannya, mentega berasal dari produk hewani dan margarin dari produk nabati.
Kamu juga bisa mengetahui perbedaan mentega dan margarin dari aromanya. Seperti yang sudah dibahas di atas, margarin terbuat dari minyak kelapa sawit, sehingga menimbulkan wangi yang khas kalau ditumis.
Kalau mentega, aromanya lebih sedap dan gurih, karena terbuat dari susu sapi. Untuk memunculkan aroma tersebut, biasanya mentega dipadukan dengan aneka jenis kue.
Kandungan mentega dan margarin jelas berbeda, karena terbuat dari bahan yang tak sama. Kandungan kolesterol dan lemak pada mentega jauh lebih tinggi dari margarin.
Sebab, mentega terbuat dari produk hewani. Kandungan lemak jenuh mentega mencapai 80 persen, sedangkan margarin hanya setengahnya saja.
Sebenarnya, kandungan lemak margarin tergantung minyak yang digunakan. Selain itu, margarin juga mengandung lemak tak jenuh ganda dan lemak tak jenuh tunggal yang lebih tinggi dari mentega.
Penggunaan kedua produk ini tak bisa sembarangan. Keduanya digunakan untuk jenis makanan yang berbeda.
Umumnya, mentega hanya digunakan sebagai bahan pembuat kue. Mentega berperan untuk mengembangkan dan memberi tekstur lembut pada kue. Aromanya pun sangat cocok, harum dan menggiurkan.
Sedangkan, margarin lebih sering digunakan untuk makanan bercita rasa gurih. Menumis, memanggang, dan memasak dengan teknik pad fried bakal lebih nikmat kalau menggunakan margarin.
Dari lima perbedaan mentega dan margarin di atas, kamu sudah bisa membedakan keduanya, belum? Mana yang paling sering kamu pilih untuk memasak?