Ngomongin soal bumbu dapur, Indonesia punya beragam jenis bumbu yang membuat masakan jadi nikmat. Saking banyaknya, banyak jenis bumbu dapur yang seringkali tertukar, karena bentuknya yang serupa. Salah satunya merica dan ketumbar.
Kedua bumbu tersebut sekilas memang terlihat sama, padahal sebenarnya memiliki karakteristik yang berbeda. Yuk, simak perbedaan ketumbar dan merica berikut ini!
Merica dan ketumbar sama-sama berukuran kecil, sehingga harus cermat saat akan menuangkan ke dalam kemasan. Kedua rempah ini berbentuk bulat, tetapi merica punya ukuran sekitar 1-2 milimeter lebih lonjong daripada ketumbar. Warna merica pun bermacam-macam, ada hitam, putih, dan merah.
Sedangkan, ketumbar berukuran sedikit lebih kecil dari merica, tapi selisihnya tak terlalu banyak. Namun, kamu bisa melihat dari perbedaan warnanya. Ketumbar hanya memiliki satu warna saja, yakni cokelat muda.
Selain dari warna dan bentuk, kamu bisa mengenali perbedaan merica dan ketumbar dari teksturnya. Permukaan merica terasa kasar dan keriput. Namun, saat sudah digiling, teksturnya bakal lebih halus dan lembut.
Berbeda saat kamu menyentuh ketumbar, teksturnya terasa lebih halus, karena ada garis-garis di permukaannya. Saat sudah digiling, ketumbar tak akan selembut dan sehalus merica, karena biasanya masih menyisakan biji dan kulitnya.
Perbedaan dalam hal bentuk, ukuran, dan tekstur mungkin tak terlalu terlihat. Namun, ketika sudah menjadi bubuk dan dicicipi, rasa keduanya jelas berbeda. Merica punya rasa yang lebih kuat, sensasi pedas, pahit, dan hangat tercampur jadi satu.
Kalau kamu mencicipi ketumbar, yang kamu rasakan adalah pahit yang hambar. Rasanya hampir mirip saat kamu tak sengaja mengunyah biji jeruk nipis. Rasa ketumbar tak akan setajam dan sekuat merica.
Perbedaan kedua rempah ini juga tercium dari aromanya. Memang cukup sulit mengetahui aroma merica dan ketumbar kalau belum dihaluskan. Namun, jika sudah dihaluskan, aroma merica bakal menusuk hidungmu.
Bau ketumbar yang sudah dihaluskan akan terasa biasa saja. Ada bau khasnya, tapi tak semencolok bau merica. Cara satu ini bisa jadi salah satu cara paling ampuh untuk tahu perbedaan keduanya.
Baik merica ataupun ketumbar, keduanya sangat mudah ditemukan di pasar tradisional dan supermarket. Bentuk yang dijual pun beragam, ada yang utuh dan sudah berbentuk bubuk. Namun, ketumbar tak bisa ditumbuk begitu saja, melainkan harus disangrai terlebih dahulu.
Merica tak perlu disangrai dan seringkali digunakan untuk makanan gurih dan pedas, seperti sup, soto, dan beberapa masakan khas Minang. Sedangkan, ketumbar dipakai sebagai bumbu saja, seperti sate dan ayam bakar.
Itulah beberapa perbedaan pada merica dan ketumbar yang harus kamu pahami. Meski serupa, tapi mereka tak sama, lho. Semoga setelah ini kamu gak salah memasukkan ke dalam masakan lagi ya!
Download aplikasi masak Yummy App untuk mendapatkan beragam referensi bahan makanan dan masakan sesuai dengan selera kamu, lengkap dengan cara memasaknya hanya di Google Play Store dan App Store.