Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Perbedaan Sweet dan Hot Paprika, Mana Paling Pas untuk Masakanmu?

ilustrasi bubuk paprika
ilustrasi bubuk paprika (freepik.com/freepik)

Kalau kamu hobi masak atau suka bereksperimen dengan bumbu, pasti pernah melihat berbagai jenis paprika bubuk di swalayan. Warnanya memang mirip, tapi ternyata tiap jenis paprika punya karakter rasa yang berbeda. Dua yang paling sering dipakai adalah sweet paprika dan hot paprika, dan memilih yang tepat bisa bikin hasil masakanmu jadi jauh lebih mantap.

Kendati sama-sama dibuat dari bubuk cabai kering, sweet paprika dan hot paprika punya rasa, aroma, serta tingkat kepedasan yang berbeda. Ada yang cocok untuk memberi warna dan rasa manis lembut, ada juga yang pas untuk menambahkan rasa pedas yang bikin masakan lebih berani. Supaya gak salah pilih, yuk kenali perbedaan keduanya secara lebih lengkap!

1. Asal-usul dan jenis paprika

ilustrasi berbagai macam cabai
ilustrasi berbagai macam cabai (unsplash.com/Chris Lawton)

Bubuk paprika berasal dari cabai merah kering jenis Capsicum annuum. Variasinya bergantung pada jenis cabai dan proses pengeringannya. Meski sama-sama dari cabai merah, sweet paprika dihasilkan dari cabai yang lebih manis dan ringan, sedangkan hot paprika dibuat dari cabai dengan kandungan capsaicin yang lebih tinggi, zat yang memberi sensasi pedas.

2. Rasa dan tingkat kepedasan

ilustrasi paprika bubuk
ilustrasi paprika bubuk (unsplash.com/Victoria Zakharchuk)

Sweet paprika punya rasa lembut, manis, sedikit earthy, dan tanpa pedas sama sekali. Warnanya cerah dan sering membawa aroma buah atau paprika segar yang halus. Jenis premium, terutama dari Hungaria, bahkan punya sentuhan floral dan tekstur yang halus. Karena kadar capsaicinnya sangat rendah, sweet paprika cocok untuk kamu yang tidak suka pedas.

Sebaliknya, hot paprika memberikan rasa pedas yang lebih kuat. Kepedasannya berkisar antara 2.500 hingga 8.000 SHU (Scoville Heat Unit). Masih lebih ringan dari cayenne pepper, tapi jauh lebih pedas dibanding sweet paprika yang berada di bawah 500 SHU. Jadi, kalau ingin sensasi sedikit “tendangan” dalam masakan, hot paprika bisa jadi pilihan.

3. Warna dan tampilan

ilustrasi paprika bubuk
ilustrasi paprika bubuk (freepik.com/freepik)

Dua jenis paprika ini memiliki warna yang bervariasi dari merah terang hingga merah-oranye pekat. Sweet paprika biasanya mempertahankan warna merah cerah berkat kandungan karotenoid yang tinggi seperti capsanthin, yang juga berfungsi sebagai antioksidan. Hot paprika lebih bervariasi warnanya karena tergantung jenis cabai dan proses pengolahannya.

4. Penggunaan dalam masakan

ilustrasi bubuk paprika
ilustrasi bubuk paprika (freepik.com/freepik)

Sweet paprika kerap dipakai untuk mempercantik tampilan makanan, menambah warna pada saus, sup, dan aneka hidangan panggang. Karena rasanya ringan, bumbu ini gak mendominasi bahan lainnya. Dalam masakan Hungaria, sweet paprika wajib dipakai untuk hidangan seperti goulash, berbagai saus krim, dan menu berbahan dasar kentang.

Sementara itu, hot paprika lebih cocok untuk hidangan yang membutuhkan rasa pedas dan kedalaman aroma. Bumbu ini sering digunakan dalam masakan Hungaria dan Spanyol, terutama pada stew, marinasi daging, chili, saus pedas, atau olesan. Karena tingkat pedasnya bisa cepat mendominasi, gunakan seperlunya agar rasa masakan tetap seimbang.

5. Perbedaan label di berbagai negara

ilustrasi paprika bubuk
ilustrasi paprika bubuk (pexels.com/Karola G)

Label paprika berbeda-beda tergantung negara asal. Di Hungaria, “paprika” biasanya merujuk pada sweet paprika, kecuali jika disebutkan sebaliknya. Sementara di negara lain, istilah "sweet paprika" digunakan untuk membedakan dari varian hot atau smoked paprika. Paprika Hungaria sendiri punya banyak klasifikasi, mulai dari manis, semi-manis, hingga pedas, sehingga pengguna bisa memilih sesuai kebutuhan rasa.  

Dengan memahami perbedaan sweet paprika dan hot paprika, kamu bisa lebih mudah menentukan bumbu mana yang paling cocok untuk hidanganmu. Mulai dari yang manis lembut sampai yang pedas nendang, keduanya punya peran penting dalam memperkaya rasa masakan. Jadi, tinggal sesuaikan dengan selera dan jenis masakan yang ingin kamu buat!

Referensi:

Escoffier. Diakses pada November 2025. What Is Paprika? A Guide to Its Types, Benefits, and Cooking Tips https://www.escoffier.edu/blog/recipes/what-is-paprika/
Slofoodgroup. Diakses pada November 2025. What Does Sweet Paprika Taste Like? https://www.slofoodgroup.com/blogs/recipes-stories/what-doessweet-paprika-taste-like
Suncakemom. Diakses pada November 2025. The Difference Between Sweet, Smoked, And Hot Paprika https://www.suncakemom.com/recipes/the-difference-between-sweet-smoked-and-hot-paprika/
The Kitchn. Diakses pada November 2025. What’s the Difference Between Sweet, Hot, and Smoked Paprika https://www.thekitchn.com/whats-the-difference-between-sweet-hot-and-smoked-paprika-234756

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febrianti Diah Kusumaningrum
EditorFebrianti Diah Kusumaningrum
Follow Us

Latest in Food

See More

[QUIZ] Lagu Natal Ini Jadi Petunjuk Sajian Apa yang Cocok Kamu Santap

03 Des 2025, 16:30 WIBFood