Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Menyimpan Paprika yang Bisa Awet sampai Berbulan-bulan

ilustrasi paprika (pixabay.com/Hans)

Sama halnya dengan sayur lainnya, paprika bisa cepat busuk jika tidak disimpan dengan benar. Paprika sendiri merupakan salah satu komponen penting saat menumis atau sebagai bahan pelengkap untuk membuat salad di rumah.

Supaya tahan lama, penting untuk mengetahui cara menyimpan paprika yang tepat di kulkas ataupun dalam suhu ruang, nih. Bagi yang memiliki stok yang cukup banyak, berikut tips menyimpan paprika agar awet hingga enam bulan.

1. Simpan dalam kulkas bagian chiller

ilustrasi paprika (pixabay.com/Brett_Hondow)

Sebelum menyimpan paprika dalam chiller, cuci terlebih dahulu hingga benar-benar bersih tetapi pastikan agar kulitnya tidak terkelupas. Kemudian, keringkan dengan lap atau handuk kering dan masukkan ke dalam kantong plastik. Tutup rapat.

Setelah itu, masukkan paprika yang sudah dibungkus ke dalam kulkas. Namun, saat menyimpan di dalam chiller, sebaiknya hindari menimpa paprika dengan bahan makanan yang lebih berat lainnya agar tidak mengalami kerusakan.

2. Simpan dalam kulkas freezer

ilustrasi memotong paprika (pixabay.com/JESHOOTS-com)

Kamu juga dapat menyimpan paprika dalam freezer. Namun, pastikan untuk mencucinya terlebih dahulu, lalu buang batang di atasnya. Kemudian, potong dadu atau selebar 1,5 sentimeter. Atur di atas loyang dan masukkan freezer selama satu jam.

Setelah itu, keluarkan paprika dan pindahkan ke dalam plastik bersegel. Pastikan keluarkan udara dalam plastiknya, lalu tutup segelnya dan kembalikan ke dalam freezer. Paprika beku bisa bertahan hingga enam bulan atau lebih, lho.

3. Simpan paprika di suhu ruang

ilustrasi paprika (pixabay.com/pasja1000)

Meski tidak memiliki kulkas, kamu tetap bisa menyimpan paprika dalam jangka waktu yang lama, lho. Namun, pastikan kamu telah membungkusnya dengan benar, alih-alih membiarkan paprika begitu saja atau tanpa dibalut apa pun.

Cara ini dapat dipilih jika ingin segera menggunakan paprika dengan menyimpannya dalam suhu ruangan. Caranya, masukkan paprika dalam kantong dan simpan di tempat sejuk, tidak lembap, dan kering untuk menghindari jamur atau pembusukan.

4. Dibuat acar

ilustrasi acar paprika (pixabay.com/congerdesign)

Tidak hanya disimpan di kulkas ataupun dalam suhu ruangan, tentunya ada cara lain untuk membuat paprika lebih tahan lama, nih. Dibandingkan disimpan terlalu lama, kamu bisa mengolah paprika menjadi acar sebagai makanan pendamping.

Acar paprika merupakan teknik pengawetan yang dapat dilakukan dengan dua cara, yakni fermentasi lakto memakai garam dan air ataupun pengawetan asam asetat menggunakan cuka. Jenis acar ini bisa awet dalam kulkas selama beberapa minggu.

5. Dikeringkan

ilustrasi memotong paprika (pixabay.com/stevepb)

Terakhir, kamu bisa mengawetkan paprika dengan cara dikeringkan. Pertama, iris terlebih dahulu. Namun, supaya paprika tetap segar, sebaiknya sebelum dikeringkan bisa direbus di dalam air mendidih sebentar, lalu masukkan ke air dingin.

Kemudian, masukkan paprika ke dalam oven pada suhu rendah atau alat dehidrator. Kemudian, setelah dikeringkan, letakkan paprika di atas loyang dan keringkan, ya. Paprika yang telah kering juga bisa awet selama beberapa minggu.

Sebenarnya menyimpan paprika untuk jangka waktu yang lama tidak sulit, bukan? Bahkan jika kamu mengolahnya dengan cara dikeringkan atau dijadikan acar, kamu bisa menyimpannya selama beberapa minggu, lho. Yuk, cobain!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anis
EditorAnis
Follow Us